Ini Alasan Bos Pfizer Warning Anda yang Sudah Divaksin Penuh

Tech - Lalu Rahadian, CNBC Indonesia
03 April 2022 12:15
Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 dosis ketiga jenis Pfizer kepada warga saat vaksinasi booster Covid-19 di RSUI, Depok, Jawa Barat, Rabu (12/1/2022). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki) Foto: Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 dosis ketiga jenis Pfizer kepada warga saat vaksinasi booster Covid-19 di RSUI, Depok, Jawa Barat, Rabu (12/1/2022). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - CEO Pfizer Albert Bourla menyebut para penerima vaksin dosis penuh dan penguat masih perlu mendapatkan suntikan keempat. Alasannya, suntikan kermpat dipercaya bisa makin meningkatkan perlindungan pada masyarakat.

Dalam wawancaranya dengan CBS, dikutip Minggu (3/4/2022), Bourla menyebut suntikan penguat dosis ketiga sebenarnya cukup baik untuk melawan risiko rawat inap dan kematian akibat Covid-19. Akan tetapi hal itu tidak bertahan lama untuk melawan infeksi.

"Saat ini, seperti yang kita lihat, perlu booster keempat sekarang," kata Bourla.

Dia mengatakan, Pfizer berkomitmen menciptakan vaksin yang efektif melawan semua varian Covid-19 untuk jangka waktu panjang. Pfizer juga diklaim berusaha membuat vaksin yang melindungi dari semua varian dan memberi perlindungan selama satu tahun.

"Jika kita dapat mencapai itu, maka saya pikir itu sangat mudah untuk diikuti dan diingat sehingga kita dapat kembali ke kehidupan yang benar-benar dulu," ujarnya.

Saat ini, BPOM Amerika Serikat (AS) atau Food and Drug Administration (FDA) sudah menyetujui pemberian vaksin keempat pada masyarakat berusia 50 tahun ke atas. Izin diterbitkan untuk vaksin Pfizer dan Moderna.

Izin ini keluar tak lama setelah penyebaran kasus sub-varian omicron BA.2 di AS. Selain pemberian dosis keempat, FDA juga memberikan persetujuan dosis kelima pada orang berusia tertentu dengan sistem kekebalan yang terganggu.

Masyarakat berusia 12 tahun ke atas dengan sistem kekebalan lemah bisa mendapatkan dosis kelima dengan Pfizer. Selain itu mereka berusia 18 tahun ke atas dengan kondisi serupa akan diberikan Moderna.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Bukan 2022, Bos Vaksin Pfizer Bocorkan Kapan Covid Berakhir


(pgr/pgr)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading