
Huawei Masuk Bisnis Mobil Listrik Tantang Tesla, Ini Buktinya

Jakarta, CNBC Indonesia - Mobil listrik pertama yang dibekali dengan sistem operasi HarmonyOS milik Huawei akan mulai pengirimannya ke konsumen mulai Sabtu di Shanghai, China.
Pada Desember lalu, CEO grup bisnis konsumen Huawei Richard Yu, meluncurkan mobil yang diberi nama Aito M5.
Saat itu, Yu mengatakan Huawei tidak akan memproduksi mobilnya sendiri. Melainkan bekerja sama dengan produsen mobil untuk pengemudian otonom dan teknologi lainnya.
Seres adalah pembuat mobil di balik Aito M5. Perusahaan ini juga dikenal sebagai SF Motors dan merupakan anak perusahaan pembuat mobil Sokon yang berbasis di Silicon Valley.
![]() |
Menurut situs wes Aito, SUV ukuran menengah berharga itu dijual dengan harga 249.800 yuan (Rp 568 juta), setelah mendapatkan subsidi, demikian dikutip dari CNBC Internasional, Jumat (4/3/2022)
Aito M5 mirip dengan Li One milik Li Auto salah satu startup di China, dimana mobilnya dilengkapi dengan tangki bahan bakar untuk memperluas jangkauan mengemudi saat baterai kehabisan daya. Li Auto sendiri mengatakan telah mengirimkan 8.414 mobil pada Februari.
Seperti diketahui, perusahaan rintisan dan teknologi kini telah memasuki pasar kendaraan listrik China yang berkembang pesat. Namun sejauh ini Tesla dan produsen mobil China BYD masih mendominasi penjualan di sana.
Pada tahun 2021, China menyumbang 26% dari total pendapatan Tesla, dari yang awalnya hanya 12% pada tahun 2019.
(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Huawei Rilis HP Pintar yang Pakai Sistem GPS Asli China