
Biar Paham! Ini Kombinasi Vaksin Booster di Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Kesehatan mengumumkan regimen vaksin booster yang bisa digunakan di Indonesia. Terbaru, ada enam jenis vaksin booster yang bisa digunakan oleh masyarakat.
Keenam jenis vaksin tersebut adalah Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, Moderna, Janssen (J&J) dan Sinopharm.
Kombinasi vaksin penguat tersebut ada yang menggunakan homolog dan heterolog. Homolog artinya memberikan dosis booster dengan jenis yang sama seperti vaksin primer sebelumnya. Sementara heterolog adalah jenis vaksin booster berbeda dengan dua dosis vaksin awal.
Menurut Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Booster, vaksin booster digunakan sesuai dengan ketersediaan di setiap daerah. Selain itu juga mengutamakan vaksin dengan masa expired terdekat.
"Vaksin yang digunakan untuk dosis booster ini disesuaikan dengan ketersediaan vaksin di masing-masing daerah dengan mengutamakan vaksin yang memiliki masa expired terdekat. Di samping itu, vaksinasi dosis primer tetap harus dikejar agar dapat mencapai target," kata Siti Nadia, dikutip dari laman Sehat Negeriku, Selasa (1/3/2022).
Berikut daftar dan kombinasi vaksin dalam program vaksinasi booster yang diumumkan Kementerian Kesehatan:
1. Vaksin primer Sinovac, vaksin boosternya menggunakan AstraZeneca separuh dosis (0,25 ml), Pfizer separuh dosis (0,15 ml), dan Moderna dosis penuh (0,5 ml).
2. Vaksin primer AstraZeneca, vaksin boosternya menggunakan Moderna separuh dosis (0,25 ml), Pfizer separuh dosis (0,15 ml), dan AstraZeneca dosis penuh (0,5 ml).
3. Vaksin primer Pfizer, vaksin boosternya menggunakan Pfizer dosis penuh (0,3 ml), Moderna separuh dosis (0,25 ml), dan AstraZeneca dosis penuh (0,5 ml).
4. Vaksin primer Moderna, boosternya menggunakan vaksin yang sama Moderna separuh dosis (0,25 ml).
5. Vaksin primer Janssen (J&J), vaksin boosternya menggunakan Moderna separuh dosis (0,25 ml).
6. Vaksin primer Sinopharm, vaksin boosternya menggunakan Sinopharm juga dosis penuh (0,5 ml).
(npb/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Syarat Orang yang Bisa Dapat Vaksin Covid Booster Gratis
