Bukti Terbaru Huawei Telah Move On dari Google Android

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
25 October 2021 10:25
A worker adjusts a phone near a display promoting the HarmonyOS at a Huawei store in Beijing on Thursday, June 3, 2021. Huawei launched its own HarmonyOS mobile operating system on its handsets on Wednesday as it adapts to having lost access to Google mobile services two years ago after the U.S. put the Chinese telecommunications company on a trade blacklist. (AP Photo/Ng Han Guan)
Foto: AP/Ng Han Guan

Jakarta, CNBC Indonesia - Huawei sudah mulai mengurangi ketergantungannya terhadap sistem operasi Google Android dan mengandalkan sistem operasi buatan sendiri bernama HarmonyOS.

Buktinya, anggota Executive Member Huawei Richard Yu Chengdong melalui akun Weibo pribadinya, media sosial mirip Twitter, mengumumkan saat ini HarmonyOS telah digunakan pada 150 juta perangkat.

"Selama tiga tahun terakhir, jutaan pengembang sistem dan mitra ekologi telah bekerja sama dengan kami, mengendarai angin dan ombak," kata Richard Yu Chengdong, seperti dikutip dari Global Times, Senin (25/10/2021).

"Sekarang kami tidak hanya mengumpulkan 150 juta perangkat yang menggunakan HarmonyOS, tetapi juga membangun ekosistem HarmonyOS yang dinamis dan berkembang pesat," ungkap Richard Yu. "HarmonyOS, kami berhasil!"

Amerika Serikat (AS) sendiri telah melarang Huawei menggunakan sistem operasi Google Android. HarmonyOS diluncurkan pada 2019 sebagai jawaban atas pembatasan tersebut. Perusahaan telah meluncurkan versi pratinjau pengembang HarmonyOS-3 yang diperbarui, dan juga merilis sistem HMS Core-6.

Sederhananya, HarmonyOS dapat digunakan sebagai sistem operasi perangkat dari ponsel, tablet, hingga jam tangan, dan HMS akan bekerja sama dan mendukung sistem operasi untuk membantu berbagai aplikasi berjalan lebih baik di sistem operasi.

"Sistem operasi ini memang berkembang sangat cepat, tetapi mungkin terlalu dini untuk mengklaim kesuksesan pada tahap saat ini, dan saya lebih suka menyebutnya sukses bertahap," ujar salah satu pelaku industri China.

Sumber tersebut mengungkapkan Huawei masih membutuhkan waktu sebelum dapat menyaingi Android Google dan iOS Apple.

Richard Yu sendiri memperkirakan ada 200 juta perangkat yang menggunakan HarmonyOS pada akhir tahun ini. Huawei sendiri diketahui telah berinvestasi dalam sistem HarmonyOS dan HMS lebih dari 50 miliar yuan.

[Gambas:Video CNBC]




(roy/roy) Next Article Bye Android! Lusa, Huawei Luncurkan Sistem Operasi HarmonyOS

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular