
Mau Wisata ke Luar Angkasa Dengan Harga Murah? Cek Nih!

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebuah perusahaan balon stratosfer bernama World View baru-baru ini mengajak traveler merasakan pengalaman wisata luar angkasa yang baru. Namun bukan naik roket melainkan balon udara panas berteknologi tinggi.
Penerbangan luar angkasa ini akan mencakup delapan orang peserta dan dua awak World View. Mereka akan dibawa balon stratosfer bertekanan nol dan kapsul ruang angkasa bertekanan hingga 100.000 kaki. Secara total, perjalanan akan berlangsung selama enam hingga 12 jam.
Penerbangan komersial pertama World View diharapkan akan dimulai pada awal 2024 dengan nirlaba Space for Humanity.
Perjalanan akan dimulai di pelabuhan antariksa World View yang terletak di Grand Canyon Amerika Serikat, Great Barrier Reef di Queensland Australia, Serengeti di Kenya, tempat di mana terdapat Aurora Borealis di Norwegia, Amazonia di Brasil, Piramida Giza di Mesir dan Tembok Besar China di Mongolia
Untuk menikmati perjalanan ini, para penumpang harus siap merogoh kocek senilai US $50.000 (Rp 713 juta) per kursi. Memang harga yang mahal, namun ini menjadi harga yang terbilang murah dari wisata luar angkasa lainnya yang bahkan dibanderol US$ 500 ribu atau Rp 7,1 miliar per orang.
Setiap perjalanan, para tamu dapat menikmati santapan dalam penerbangan dan bar serta koneksi data internet, memanfaatkan pramutamu dalam penerbangan, memeriksa kamera Earth-view, teleskop bintang dan individu melihat layar, atau bersantai di kursi yang dapat direbahkan sepenuhnya.
Ini semua adalah bagian dari apa yang dijanjikan untuk menjadi pengalaman mendalam selama lima hari di mana para peserta akan ditawari perjalanan keluar dari pelabuhan antariksa untuk menjelajahi keajaiban lokal di permukaan tanah.
"Kami ingin memastikan bahwa layanan ini dapat diakses oleh orang-orang dengan segala semua kemampuan fisiknya. Kami telah merancang pengalaman untuk penerbangan dan pendaratan yang sangat lembut, yang mungkin lebih mulus dibanding pesawat komersial," kata Ryan Hartman, presiden dan CEO World View, seperti dikutip dari CNN International, Sabtu (9/10/2021).
World View bukan satu-satunya perusahaan yang mengikuti perlombaan wisata luar angkasa. Pesaing utamanya adalah Space Perspective yang berbasis di Florida, yang juga berharap untuk memulai penerbangan balon di atas pesawat Spaceship Neptunus pada tahun 2024 meskipun harganya jauh lebih tinggi, yaitu US $ 125.000 per kursi.
Space Perspective didirikan pada tahun 2019 oleh dua pendiri World View, Taber MacCallum dan Jane Poynter.
Tidak hanya itu, tahun ini ada banyak misi luar angkasa, seperti SpaceX milik Elon Musk, Blue Origin milik Jeff Bezos, dan Virgin Galactic milik Richard Branson semuanya berjuang untuk mencapai gravitasi nol.
(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Wisata Luar Angkasa Semakin Nyata
