Kisah 3 Sekawan Bangun Jual-Beli Mobil Online Bernilai Rp14 T

Tech - Rahajeng KH, CNBC Indonesia
05 October 2021 19:33
membangun startup Foto: Edward Ricardo

Jakarta, CNBC Indonesia - Pendiri unicorn yang dinobatkan menjadi salah satu startup dengan pertumbuhan tercepat di Asia Pasifik, Carro, tengah merencanakan melantai di bursa. Dengan investor Softbank yang ikut bergabung, Co Founder dan CEO Carro Aaron tan mengatakan tidak memiliki rencana untuk memperlambat itu.

"Pertanyaannya, sekarang kita sudah mencapai US$ 1 miliar, bagaimana caranya mencapai US$ 10 miliar? Bagaimana kita mencapai US$ 100 miliar?" kata Tan dilansir dari CNBC Make It, Selasa (5/10/2021).

Carro merupakan pasar mobil online di Asia Tenggara yang dirancang untuk menyederhanakan transaksi mobil menggunakan teknologi kecerdasan buatan. Perusahaan ini didirikan pada 2015 oleh Tan dan teman kuliahnya Aditya Lesmana dan Kelvin Chng, perusahaan ini mencapai status unicorn senilai US$ 1 miliar pada Juni 2021 setelah mendapatkan pendanaan US$ 360 juta.

Pendanaan ini juga membawa Carro menjadi salah satu pesaing utama, seperti Carsome Malaysia dan Carmudi Jerman, dalam industri senilai US$ 50 miliar dan terus berkembang. Dengan pasar kelas menengah kelas yang luas dan berkembang, serta sudah familiar dengan digital, konsumen yang sensitif terhadap harga semakin memilih model bekas.

"Perluasan kelas menengah dikombinasikan dengan tingkat kepemilikan mobil yang rendah di Asia Tenggara benar-benar merupakan faktor utama yang mendorong penjualan mobil baru, dan akhirnya ini diterjemahkan ke dalam pasar mobil bekas yang dinamis juga,"kata Konsultan Riset Senior di Euromonitor Justinas Liuima.

Carro memanfaatkan permintaan itu, meluncurkan penawaran online untuk individu dan dealer grosir di seluruh Indonesia, Thailand, dan Malaysia di tahun-tahun berikutnya. Sementara itu, ia menambahkan layanan keuangan end to end, seperti pinjaman, asuransi, dan servis.

Pada 2019, Carro terinspirasi oleh raksasa streaming Netflix dan Spotify. Perusahaan pim meluncurkan layanan berlangganan mobil pertama di Singapura, yang memungkinkan pengguna untuk menyewa kendaraan dengan biaya bulanan, termasuk pajak, garansi, dan perawatan.

"Apa yang kami lihat adalah perubahan perilaku kepemilikan mobil. Benar-benar celah di pasar adalah mencari orang yang menginginkan fleksibilitas itu. Dan yang lebih penting, mereka benar-benar ingin mencoba mobil baru," kata Tan .

Pertumbuhan Carro juga disebabkan meningkatnya pengawasan terhadap industri otomotif. Pemerintah dan produsen mobil juga membuat rencana untuk menghapus mobil mesin pembakaran tradisional dengan kendaraan listrik. Menurut Tan, Carro memainkan peran penting dalam transisi ke metode transportasi yang lebih hijau.

"Tugas kami adalah memungkinkan daur ulang atau penggunaan kembali kendaraan dalam waktu sesingkat-singkatnya. Dan bagian kedua dari ini adalah [kendaraan listrik] merupakan penarik yang kuat bagi kami, karena ini mendorong perubahan. Untuk platform seperti kami, kami berinovasi setiap kali ada perubahan di pasar," kata Tan.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Daftar Startup Jual Beli Mobil Bekas, Valuasinya Triliunan


(rah/rah)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading