Kejar Herd Immunity, 5 Juta Vaksin Sinovac Kembali Tiba di RI

Tech - Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
13 August 2021 13:40
Kedatangan Vaksin Covid-19 Tahap 36, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jumat (13/8/2021). (Tangkapan layar youtube Sekretariat Presiden) Foto: Kedatangan Vaksin Covid-19 Tahap 36, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jumat (13/8/2021). (Tangkapan layar youtube Sekretariat Presiden)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia kembali kedatangan vaksin Covid-19. Kali ini adalah Vaksin Sinovac berjumlah5 juta dosis dalam bentuk vaksin jadi.

"Sejumlah 5 juta dosis vaksin Coronavac produksi Sinovac dalam bentuk jadi kemasan vial 1 ml telah hadir," kata Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Penny Lukito dalam Konferensi Pers Kedatangan Vaksin Covid-19 Tahap 36, Jumat (13/8/2021).

Kedatangan vaksin pada siang ini menambah jumlah vaksin yang tersedi dalam program pemerintah. Penny mengatakan jumlahnya lebih dari 185 juta dosis atau mendekati 200 juta dosis yang ada di Indonesia.

Di bulan Agustus ini, program vaksinasi akan semakin diperluas dan dipercepat dengan target 2 juta dosis perhari. Dia mengatakan per hari ini lebih dari 50 juta orang telah mendapatkan vaksin Covid-19.

Dengan perluasan vaksinasi itu, Penny berharap dapat tercapi target sasaran herd immunity di Indonesia yang berjumlah 208 juta penduduk Indonesia.

"Jadi semakin luas capaian program vaksinasi semoga semakin tercapai target sasaran herd immunity, berjumlah 208 juta penduduk Indonesia yang sudah tervaksin dalam waktu secepatnya," jelas dia.

Penny menjelaskan dalam program vaksinasi ini Badan POM terus melakukan pengawalan sejak dari pengembangan, kerjasama, kedatangan, hingga distribusi.

"BPOM akan selalu melakukan pengawasan, pendampingan diawali pengujian, pengkajian, memastikan vaksin yang masuk ke Indonesia terjamin dari aspek mutu dan khasiat. Semua vaksin yang digunakan tentunya telah melalui proses panjang dan mendapat emergency use authorization saat ini sebagai izin edar dan penggunaannya," kata Penny.

Sejauh ini Badan POM sudah mengeluarkan EUA pada sejumlah jenis vaksin yaitu Sinovac, Astrazeneca, Sinopharm, Moderna dan Pfizer.

Penny juga mengajak masyarakat tidak ragu melakukan vaksinasi. Sebab dengan vaksin, maka mencegah infeksi dan sakit, walaupun terinfeksipin akan mengurangi penyakit berat.

"Selain vaksinasi yang tidak boleh dilupakan adalah tetap disiplin pada protokol kesehatan dengan menjalankan 3M terutama memakai masker, mematuhi pembatasan mpbipitas dan mencuci tangan kita. Dengan meningkatkan daya tahan tubuh kita dengan cukup istirahat dan hanya mendapatkan asupan yang terbaik," kata Penny.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

3 Dosis Sinovac Ampuh Lawan Covid, Ketimbang Dicampur Pfizer


(roy/roy)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading