Pesan BGS ke Kepala Daerah: Kebut Vaksinasi Saat Ramadan!

Tito Bosnia, CNBC Indonesia
18 April 2021 14:30
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin
Foto: Tangkapan Layar Youtube Setpres

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin kembali berpesan para kepala daerah untuk tetap menggelar vaksinasi Covid-19 secara massal meski memasuki bulan suci Ramadan.

Ia menjelaskan bahwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) sebelumnya mengatakan bahwa penyuntikkan vaksin tidak membatalkan puasa dan harus tetap dijalankan. Sehingga menurutnya, tidak ada alasan untuk menunda melakukan vaksinasi bagi seluruh masyarakat.

"Pesan saya kepada kepala daerah, gubernur, bupati dan wali kota terus menjalankan vaksinasi. MUI juga sudah bilang bahwa selama bulan puasa vaksinasi tidak membatalkan puasa jadi tetap dijalankan," ujarnya saat menerima kedatangan 6 juta bulk vaksin sinovac di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Minggu (18/4/2021).

Ia juga mengingatkan, melihat risiko penyebaran Covid-19 yang terjadi pada orang yang sudah tua (lansia) terjadi selama Ramadan dan Idul Fitri, vaksinasi difokuskan kepada para lansia di satu bulan penuh ke depan.



"Kemudian juga diingat pada saat Ramadan kemungkinan untuk bertemu orang tuanya sangat tinggi jadi dipastikan selama sebulan ini vaksinasi difokuskan pada lansia. Sehingga mereka senior-senior kita ini kalau nanti dikunjungi keluarganya, relatif imunitasnya bisa lebih baik," kata BGS, sapaan akrab Budi Gunadi.

Sebelumnya, Indonesia kembali kedatangan 6 juta vaksin Sinovac dalam bentuk bulk atau bahan baku. Ini merupakan pengiriman tahap kedelapan dan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Minggu (18/4/2021).

BGS menjelaskan, sebanyak 6 juta bulk vaksin Sinovac dari China tersebut merupakan bagian dari rencana pengiriman sebanyak 140 juta bulk vaksin yang diterima Indonesia pada tahun ini.

Untuk saat ini, total sudah ada 59,5 juta bulk vaksin yang diterima oleh Indonesia dan sebanyak 22 juta dosis telah didistribusikan ke seluruh Indonesia.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Nah Lho! Vaksinasi Agak Mandek, Menkes: Pasokan Berkurang

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular