
Smartphone Blackberry 'Bangkit dari Kubur', Siapa Minat?

Jakarta, CNBC Indonesia - Ponsel baru Blackberry kemungkinan akan hadir pada Mei mendatang. Perangkat tersebut mengikuti para kompetitornya akan didukung oleh jaringan 5G.
Pada pertengahan 2020 lalu, pemilik brand Blackberry, Onward Mobility pernah mengumumkan segera merilis ponsel anyar pada paruh pertama 2021. Ponsel itu akan hadir untuk pasar Amerika Utara dan Eropa, sementara untuk Asia akan bisa membelinya di kemudian hari.
Memasuki tahun 2021, kabar terbaru soal ponsel ini makin kencang terdengar. Ponsel Blackberry juga dikabarkan akan segera hadir di pasaran.
Setidaknya ini berdasarkan ucapan CEO Onward Moblity, Peter Franklin dalam sebuah wawancara. Dia mengatakan akan ada sebuah produk yang dirilis Mei 2021 mendatang, dikutip Tech Radar, Kamis (15/4/2021).
Sementara untuk produk yang dirilis Juni kemungkinan sudah tidak akan ada lagi, berdasarkan timeline terbaru.
Soal harga, Peter dan perusahaannya memang masih bungkam. Namun ponsel flagship Blackberry terakhir, Key 2 dibanderol dengan harga US$649 atau sekitar Rp 9,4 jutaan.
Nampaknya Blackberry akan menyasar pasar flagship di ponsel barunya itu. Klaim dari Peter, produknya akan jadi perangkat flagshipnya global.
Ponsel baru Blackberry juga dijamin dalam pembuatannya. Onward Mobility pada keterangan resminya menyebutkan ponsel baru itu akan dibuat dengan pedoman ketat memastikan integritas komponen, perangkat dan rantai pasokan.
"Lebih dari setengah populasi global memiliki smartphonenya sendiri, jadi pasarnya sangat besar. Apa yang hilang, bagaimanapun adalah smartphone yang aman dan berpusat untuk produktivitas agar memenuhi kebutuhan pengguna perusahaan, pemerintah dan konsumen yang menyadari soal keamanan. Itu gap yang ingin kami isi," ujar Peter.
Dari bocoran yang beredar, selain mendukung jaringan 5G ponsel Blackberry akan menjalankan sistem operasi Android. Belum diketahui apakah akan menggunakan Android 11.
Onward Mobility juga memberikan bocoran jika Blackberry akan memiliki kamera terbaik nantinya. Walaupun klaim ini masih harus dicek kebenaran saat perilisan nanti.
(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ponsel Blackberry "Bangkit dari Kubur", Pakai Teknologi 5G