Terungkap! Ada Ratusan Kasus Covid di Pabrik Tesla California

Muhammad Iqbal, CNBC Indonesia
15 March 2021 16:37
FILE PHOTO: A sign is seen outside Tesla Motors' new showroom in Manhattan's Meatpacking District in New York City, U.S., December 14, 2017.   REUTERS/Brendan McDermid/File Photo
Foto: REUTERS/Brendan McDermid/

Jakarta, CNBC Indonesia - Laman resmi PlainSite menunjukkan ada 450 kasus Covid-19 di pabrik Tesla Inc di Fremont, California, Amerika Serikat (AS), hingga Desember 2020. Data itu merupakan total kasus selepas pabrik kembali dibuka Mei 2020 usai melanggar ketentuan Departemen Kesehatan.

Demikian pemberitaan The Verge yang mengutip laporan The Washington Post yang dikutip CNBC Indonesia, Senin (15/3/2021).

Sekadar mengingatkan, pejabat Departemen Kesehatan di Alameda County, tempat pabrik Tesla Inc di Fremont berada, membatasi aktivitas saat kasus Covid-19 melonjak di seantero AS. Namun, Tesla melawan perintah itu. Tapi pada akhirnya, perusahaan tetap menutup pabrik pada 23 Maret 2020.



Akan tetapi, beberapa hari kemudian, Tesla memulai kembali produksi di pabrik itu, meski melanggar ketentuan. CEO Tesla Inc Elon Musk via akun Twitter-nya pada saat itu bahkan berencana berada di pabrik bersama para pekerja sekaligus mengejek pejabat lokal untuk menangkapnya.

Rencana pembukaan kembali Tesla kembali disetujui, meskipun sempat ditentang. Drama sempat terjadi lantaran Tesla mengajukan gugatan terhadap pemerintah Alameda County pada 9 Mei 2020. Namun, Tesla membatalkan gugatan itu kurang dari dua pekan kemudian.

The Post melaporkan bahwa dokumen yang diperoleh dari PlainSite menunjukkan ada selusin kasus Covid-19 di pabrik Tesla per Mei 2020. Jumlah itu terus meningkat hingga Desember 2020 dengan total 450 kasus. Total ada sekitar 10.000 pekerja di pabrik Tesla di Fremont, California, AS.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Misteri Tes Covid Elon Musk: 2 Kali Negatif, 2 Kali Positif

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular