Akhir Februari 2021, PNS & TNI-Polri Disuntik Vaksin Covid-19

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
02 February 2021 13:02
Petugas kesehatan menyuntikan vaksin Covid-19 Sinovac ke tenaga kesehatan di Puskesmas Kecamatan Kebayoran Lama, Jumat (15/1/2021). Vaksinasi kepada para tenaga kesehatan tersebut sebagai upaya penanggulangan pandami Covid-19. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Vaksin Sinovac di Indonesia (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI & Polri, serta pejabat pelayanan publik lainnya dipastikan akan mendapatkan jatah vaksinasi pada akhir Februari 2021.

Hal tersebut dikemukakan Juru Bicara Bio Farma Bambang Heriyanto saat memberikan keterangan pers kedatangan vaksin tahap keempat secara virtual, Selasa (2/2/2021).

"Vaksin yang sudah jadi rencananya akan dialokasikan untuk petugas publik dan tenaga layanan publik termasuk TNI Polri mulai akhir Februari 2021," kata Bambang.

Bambang mengemukakan, untuk bahan baku gelombang pertama atau tahap ketiga sebanyak 15 juta dosis vaksin, sudah mulai diproses oleh Bio Farma sejak tanggal 14 Januari 2021.

"Dengan target produksi sekitar 13 batch atau setara dengan 13 juta dosis," katanya.

Bahan baku tersebut, sambung dia, diperkirakan akan selesai produksi pada 11 Februari 2021. Sementara kedatangan vaksin hari ini, akan mulai diproses pada 13 Februari dan selesai 20 Maret 2021.

"Semua ini setelah diolah menjadi produk terlebih dahulu melakukan serangkaian uji mutu. Quality control yang ketat yang dilakukan di lab Bio Farma maupun BPOM untuk memastikan vaksin yang kita hasikan memenuhi standar kualitas," jelasnya.

"BPOM akan mengeluarkan hasil uji dalam bentuk LOT rilis untuk vaksin yang diprodukai oleh Bio Farma, dan batch pertama diperkirakan akan selesai pada minggu kedua Februari 2021," katanya.


(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Wamenkes: Anak Bisa Jadi Carrier Covid di Sekolah & di Rumah

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular