Simak! Ini Kabar Baik Soal Kehadiran Internet 5G di Indonesia

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
10 December 2020 18:25
FILE PHOTO: A 5G sign is seen during the Mobile World Congress in Barcelona, Spain February 28, 2018. REUTERS/Yves Herman/File Photo
Foto: Tanda 5G terlihat selama Mobile World Congress di Barcelona, Spanyol. REUTERS/Yves Herman/File Photo

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia semakin dekat dengan jaringan internet 5G di Indonesia. Dirjen SDPPI Kementerian Kominfo, Ismail menjelaskan innitial concept untuk spektrum frekuensi di Indonesia.

"Tentu saja ini live document yang masih kita diskusikan dan kita kaji, menerima masukan dan sangat mungkin skenario ini akan dilakukan perubahan dan updating sesuai dengan informasi dan masukan yang kita terima," kata Ismail, Kamis (10/12/2020).

Pertama adalah frekuensi 700 MHz yang diperkirakan akan kosong 2021 atau 2022 sudah bisa mulai direlease pada kuartal 2021. Ismail menjelaskan sambil menunggu program Analog Swicth Off berjalan, beberapa daerah sudah bisa memanfaatkan frekuensi ini.

Dengan begitu operator yang menyiapkan jaringan untuk mendukung 5G sudah bisa membangun coverage band. Ini adalah langkah paling penting saat awal pengembangan 5G.

"Ketika kebutuhan 5G masih di awal dan belum begitu massif kebutuhan akan teknologi ini, pemanfaatan band 700 MHz akan menjadi penghematan pembangunan," ujar dia.

Selain itu band 2,.6 Ghz akan dilepas pada tahun 2025 dan 3,3 GHz serta 3,5 GHz pada 2023. Namun semua itu bisa dilakukan lebih percepatan.

Terakhir adalah band 26 GHz dan 28 GHz yang akan dimanfaatkan 2022 atau 2023. Menurutnya kebutuhan kedua spektrum ini melihat situasi yang ada.

"Karena ini membutuhkan investasi yang luar biasa besar, mengingat kerapatan BTS yang diperlukan untuk membangun di band 26 GHz dan 28 GHz tapi pada prinsip band ini terbuka jadi sangat siap kapan saja. Tergantung demand dan kebutuhan operator. Kita merencanakan di 2022 dan 2023 tapi subject to discuss untuk teman-teman operator kebutuhan di band," ungkapnya.

Namun sebenarnya pengembangan 5G juga sudah dilakukan sejak tahun 2015 lalu dengan Indonesia sudah mengikuti perkembangan di ITU atau International Telecommunications Union. Di tahun 2017, sejumlah operator mulai melakukan trial untuk 5G.

Lalu tahun 2020 juga sudah membentuk 5G task force dengan pelibatan stream line yakni spectrum plan, business model, infrastructure, device and ecosystem serta regulasi.

"Milestone penting 3,5 GHz sudah mulai trial di Bandung bersamaan dengan TIP Lab untuk open RAN yang kami anggap salah satu teknologi sangat penting yang bisa membantu pembangunan infrastruktur 5G di Indonesia, karena bisa menjanjikan cutting cost yang luar biasa dalam implementasi open RAN teknologi ini," jelas Ismail.


(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini 13 Wilayah Indonesia yang Dapat Internet 5G Super Ngebut

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular