
Kapan 5G Internet Ngebut Ada dan Bisa Dinikmati di RI?

Jakarta, CNBC Indonesia - Sejumlah negara maju sudah mulai membangun infrastruktur 5G dan mengkomersialkan internet super ngebut itu. Lantas kapan layanan ini bisa dinikmati di Indonesia?
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mencoba menjawab pertanyaan ini melalui Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika No.2 tahun 2021 tentang Rencana Strategis Kementerian Komunikasi dan Informatika Tahun 2020-2024. Beleid ini dirilis pada 25 Februari 2021.
Dalam aturan tersebut disebutkan jaringan 5G tahap awal akan tersedia di 6 Provinsi di Pulau Jawa. Yakni, Bandung, Jakarta, Banten, Surabaya, Yogyakarta, dan Semarang.
"Pemilihan lokasi 6 Ibu Kota Provinsi di Pulau Jawa sebagai pilot project pada tahap awal implementasi 5G adalah karena 6 lokasi tersebut dianggap feasible baik dari sisi potensi pasar maupun dukungan infrastruktur," tulis beleid tersebut seperti dikutip CNBC Indonesia, Selasa (13/4/2021).
"Diharapkan dalam waktu yang tidak terlalu lama sesudahnya layanan 5G akan diperluas sesuai dengan pertumbuhan demand di lokasi-lokasi lain."
Selanjutnya implementasi 5G dilakukan pada 5 lokasi destinasi wisata super prioritas. Meliputi Labuhan Bajo (NTT), Mandalika (NTB), Danau Toba (Sumut), Likupang (Sulut), dan Borobodur (Jateng). Sementara sisanya adalah ibu kota negara (IKN) baru dan satu industri manufaktur.
"Jika tidak ada perubahan kebijakan dari Presiden RI terkait dengan timeline rencana pemindahan IKN, ditargetkan pada 2024, IKN telah 100% ter-cover jaringan serat optik dan layanan mobile seluler 4G, serta siap mengimplementasikan teknologi 5G," terang Kominfo.
Bicara timeline, 6 ibu kota provinsi di Jawa dan 5 destinasi wisata super prioritas akan mendapatkan jaringan internet 5G pada 2023. Sementara Ibu kota baru dan satu industri manufaktur pada 2024.
(roy/wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini 13 Wilayah Indonesia yang Dapat Internet 5G Super Ngebut