
Snapchat Tawari Pengguna Rp 14 M Bikin Video Serupa TikTok

Jakarta, CNBC Indonesia - Snapchat resmi meluncurkan fitur video pendek berulang seperti TikTok bernama Spotlight. Untuk merayu pengguna membuat konten, Snapchat menjanjikan hadiah US$1 juta atau setara Rp 14 miliar (asumsi Rp 14.000?US$).
Spotlight merupakan usaha terbaru Snapchat untuk menandingi kedigdayaan TikTok. Sebelumnya, Facebook juga masuk pasar ini melalui Instagram Reels.
Cara kerja Spotlight juga mirip TikTok. Pengguna bisa melakukan swipe up atau down untuk melihat konten video pendek, yang akan bekerja menggunakan algoritma khusus untuk disesuaikan dengan preferensi pengguna.
Untuk menarik pengguna, Snapchat menjanjikan dana US$1 juta bagai kreator konten yang membuat video menarik. Video ini akan dipilih setiap harinya dan ditawarkan hingga akhir 2020.
"Kirimkan video terbaik Snapchat Anda Snaps ke Spotlight untuk mendapatkan kesempatan memperoleh total hadiah lebih dari US$ 1 juta yang kami didistribusikan ke pembuat setiap hari," tulis Snapchat dalam keterangan resminya, Selasa (24/11/2020).
Untuk mendapatkan hadiah, pengguna Snapchat harus berusia di atas 16 tahun atau jika memungkinkan mendapatkan persetujuan dari orang tua bagi yang di bawah umur.
Spotlight tidak akan menyertakan iklan saat peluncuran, tetapi juru bicara perusahaan mengatakan Snap berharap akan memperkenalkan iklan ke produk dalam beberapa bulan mendatang.
Pada tahap awal, Spotlight akan tersedia bagi pengguna di AS, Kanada, Australia, Selandia Baru, Inggris Raya, Irlandia, Norwegia, Swedia, Denmark, Jerman, dan Prancis.
Pengguna dapat menemukan Spotlight dengan membuka aplikasi Snapchat dan mengetuk ikon tombol putar di sudut kanan bawah layar.
(roy/wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Usai Facebook Instagram, Snapchat Berambisi Jungkalkan TikTok
