
Efektif Lawan Covid-19, Apa Efek Samping Vaskin Moderna?

Jakarta, CNBC Indonesia - Produsen vaksin asal Amerika Serikat (AS) Moderna baru-baru ini menjadi perbincangan hangat setelah perusahaan itu mengumumkan bahwa vaksin besutannya mampu melawan Covid-19 dengan keampuhan 94,5%.
Klaim ini tentunya membuahkan optimisme baru bagi dunia mengenai jalan keluar dari pandemi sesegera mungkin.Di sisi lain publik juga bertanya-tanya mengenai apakah vaksin besutan Moderna itu menghasilkan efek samping?
Dilansir dari Times of India, Jumat (20/11/2020), Moderna melaporkan sedikitnya ada tiga efek samping ringan yang dirasakan para sukarelawan uji vaksin. Berikut ini tiga efek samping tersebut:
1. Demam ringan
Demam pasca vaksinasi ini tidak perlu menjadi hal yang harus dikhawatirkan. Pasalnya demam merupakan tanda bahwa sel biokimia mulai mengaktifkan imun dalam tubuh kita sehingga antibodi baru terbentuk.
Dalam proses tersebut terjadi proses inflamasi yang menimbulkan demam ataupun pembengkakan ringan. Biasanya demam ini akan hilang setelah 2-3 hari tanpa memerlukan perawatan yang spesial.
2. Tangan pegal dan nyeri otot
Pegal dan nyeri otot merupakan reaksi yang cukup biasa dalam vaksinasi. Nyeri merupakan reaksi yang umum pada saat tubuh terkena serangan benda asing. Pegal dan nyeri ini akan hilang sendirinya dalam satu hingga dua hari.
3. Kelelahan
Proses inflamasi dan pembentukan antibodi baru seringkali membutuhkan banyak tenaga, membuat kelelahan menjadi efek samping yang cukup normal setelah penyuntikan. Manusia hanya membutuhkan tidur dan gizi yang cukup untuk dapat bebas dari kelelahan pasca suntikan vaksin ini.
(roy/roy) Next Article Vaksin Moderna Siap Pakai Maret 2021, Bye Corona!