Kacau! Harga PS5 Jadi Rp 27,3 Juta, Naik 3 Kali Lipat

Roy Franedya, CNBC Indonesia
13 November 2020 11:07
PS5
Foto: PS5

Jakarta, CNBC Indonesia - PlayStation 5 atau PS5 sepertinya akan menjadi barang langka di pasar. Salah satu buktinya reseller berani menjual konsol game Sony ini mencapai US$1.500 per unit atau setara Rp 27,3 juta. Harga ini naik tiga kali lipat dari harga resminya.

Hal ini terjadi di China. Sejumlah reseller di JD.comĀ membuka preorderĀ (pemesanan) PS5 mulai dari US$1.500 (Rp 21 juta) hingga US$1.950 per unit (Rp 27,3 juta). Padahal harga global PS5 reguler US$499,99 per unit dan PS 5 Digital edition US$399,99 atau setara Rp 5,6 juta, seperti dikutip dari South China Morning Post, Jumat (13/11/2020).

Padahal Sony sendiri belum mengumumkan tanggal peluncuran PS5 di China. Pemerintah China juga terkenal ketat dalam mengatur pasar gaming sehingga game atau konsol baru lambat masuk ke Tiongkok.

Diduga para reseller ini mendatangkan PS5 dari luar negeri seperti Hong Kong dan Jepang karena minat masyarakat China yang tinggi pada konsol PS5.

Kesulitan untuk mendapatkan PS5 juga dimanfaatkan reseller di Jepang. Salah satu platform jual beli barang bekas Mercaci Inc menjual PS5 lebih dari US$900 atau hampir dua kali lipat dari harga resmi, seperti dikutip dari Reuters.

Menurut Direktur Riset Game Ampere Piers Harding-Rolls, mark-up harga PS5 yang luar biasa ini sebagian disebabkan oleh pandemi Covid-19 yang akan mempersulit gamer mendapatkan konsol game tahun ini.

"Kami memperkirakan permintaan untuk konsol baru melebihi pasokan hingga setidaknya akhir Maret 2021," ujar Pier Harding-Rolls.

Cui Chenyu Analis Omdia, perusahaan konsultan game, percaya meski PS5 dijual dengan harga tinggi di China peminatnya besar. "Kekurangannya dari harga tinggi ini adalah tidak berdampak signifikan untuk meningkatkan seluruh pasar konsol di China," jelasnya.


(roy/wia) Next Article PS5 Resmi Dijual, Berpotensi Jadi Konsol Game 'Gaib'

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular