
Sempat Disetop, Uji Vaksin Covid-19 Sinovac di Brasil Lanjut

Jakarta, CNBC Indonesia - Otoritas Kesehatan Brasil Anvisa memberikan restu untuk melanjutkan kembali uji klinis vaksin Covid-19 milik Sinovac Biontech. Sebelumnya uji vaksin CoronaVac disetop sejak 29 Oktober karena adanya 'insiden yang merugikan'.
Anvisa mengungkapkan izin uji klinis vaksin Covid-19 Sinovac diterbitkan setelah pihaknya menerima rincian lebih lanjut tentang sifat "insiden yang merugikan" dan telah memiliki "informasi yang cukup untuk memungkinkan vaksinasi dilanjutkan."
Pejabat Kesehatan Masyarakat kasus relawan meninggal yang jadi penyebab uji klinis ditangguhkan tidak ada hubungannya dengan vaksin. Berdasarkan penyelidikan polisi relawan meninggal karena bunuh diri, seperti dilansir dari AFP, Kamis (12/11/2020).
Vaksin Sinovac sudah masuk uji klinis tahap akhir. Uji klinis dilakukan di beberapa negara termasuk Turki, Indonesia, dan Brasil. Di China vaksin ini sudah disuntikkan ke warga dalam program penggunaan darurat.
Kabar dilanjutkannya kembali uji klinis vaksin Sinovac kemungkinan tak membuat Presiden Brasil Jair Bolsonaro. Pasalnya ia salah satu pihak yang menolak kehadiran vaksin CoronaVac di Brasil. Ia juga sering melontarkan ketidakpercayaannya pada China.
Pada Oktober lalu, masyarakat Brasil sempat dibikin bingung. Pasalnya Menteri Kesehatan menyatakan akan membeli vaksin Sinovac. Sehari setelahnya pemesanan itu dibatalkan Jair Bolsonaro.
Ketika vaksin Sinovac ditangguhkan, melalui akun Facebook pribadinya, Jair Bolsonaro mengungkapkan dukungan atas tindakan tersebut dan menyebut hal itu sebagai "kemenangan lain untuk Jair Balsonaro".
(roy/roy) Next Article Fakta & Alasan Disetopnya Uji Vaksin Covid Sinovac di Brasil
