
Trump Sebut Dirinya Kebal Corona, Ini Obat yang Dikonsumsinya

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden AS Donald Trump meninggalkan rumah sakit yang menanganinya, Senin (5/10/2020), waktu setempat. Sesampainya di Gedung Putih, Trump membuka masker dan mengeluarkan pernyataan ia mungkin kebal corona.
"Sekarang saya lebih baik, mungkin saya kebal, saya tidak tahu," ujar Trump seperti dikutip dari AFP, Selasa (5/10/2020).
Dokter yang merawat Trump tidak menyebutkan apakah hasil test terakhir Trump sudah negatif atau masih positif. Namun selama menjalani isolasi mandiri dan dirawat rumah sakit, Trump disebut mengkonsumsi beberapa obat.
Berikut beberapa obat dan perawatan yang sempat dikonsumsi Trump:
1. Regeneron
Obat pertama yang digunakan dokter kepresidenan merawat Trump adalah Regeneron, REGN-COV2. Ini adalah bagian dari obat Covid-19 eksperimental yang dikenal sebagai antibodi monoklonal: salinan buatan antibodi manusia terhadap virus yang sedang dipelajari untuk digunakan pada pasien dengan penyakit awal.
Koktail Regeneron, yang berisi antibodi yang dibuat oleh perusahaan dan yang kedua diisolasi dari manusia yang pulih dari COVID-19, dirancang sedemikian rupa sehingga kedua antibodinya terikat pada protein lonjakan virus corona, sehingga membatasi kemampuan virus untuk melarikan diri.
2. Remdesivir
Remdesivir merupakan obat buatan Gilead Sciences yang di AS bernama Veklury. Dalam uji klinis yang telah dilakukan obat ini berhasil berhasil mempersingkat masa inap pasien di rumah sakit. Awalnya obat ini merupakan obat Ebola tapi manjur melawan penyakit MERS dan SARS.
3. Deksametanson
Deksametason awalnya merupakan obat peradangan sendi namun dalam uji klinis yang dilakukan peneliti Universitas Oxford manjur melawan corona. Bahkan bisa mengurangi tingkat kematian hingga sepertiga kasus serius.
4. Multivitamin dan Suplemen
Pada awal pengumuman Trump positif corona dan mengisolasi diri di Gedung Putih, Dokter Kepresidenan, Sean Conley mengatakan Trump juga mengkonsumsi peningkat kekebalan tubuh, zinc dan vitamin D, aspirin, dan obat-obat generik lainnya.
(roy/sef) Next Article Riset: Golongan Darah Ini Lebih Kebal Corona
