
Prakerja Gelombang 9 Tutup Hari Ini, Pendaftar Tembus 5 Juta

Jakarta, CNBC Indonesia - Manajemen Pelaksana Program (PMO) Kartu Prakerja mengumumkan, pendaftaran program Kartu Prakerja akan ditutup hari ini Senin, 21 September 2020, pukul 12.00 WIB.
Head of Communication PMO Kartu Prakerja Louisa Tuhatu mengatakan, sampai pukul 09.10 WIB, masyarakat yang sudah mendaftar program kartu prakerja gelombang 9 sudah mencapai 5 juta orang.
"Pendaftaran gelombang 9 akan ditutup siang ini jam 12.00 WIB. Dari pemantauan pagi ini, sudah sekitar 5 juta orang yang mendaftar," jelas Louisa kepada CNBC Indonesia, Senin (21/9/2020).
Bagi peserta yang lolos menjadi peserta Kartu Prakerja akan mendapatkan total manfaat sebesar Rp 3,55 juta. Sebesar Rp 1 juta untuk membeli paket pelatihan. Rp 2,4 juta berupa insentif berupa dana tunai dan Rp 150 ribu sebagai fee mengikuti dan mengisi survei.
Untuk diketahui, masyarakat yang sudah lolos jadi peserta Kartu Prakerja bisa hangus apabila tidak segera membeli paket pelatihan di 7 mitra platform digital.
Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari mengatakan, waktu 30 hari diberikan untuk membeli paket pelatihan di 7 platform digital.
"Berdasarkan Permenko 11 (tentang Kartu Prakerja) disebutkan peserta Prakerja jika 30 hari sejak diumumkan tidak menggunakan yang diberikan pemerintah akan dicabut kepesertaannya," ujar Denni Puspa Purbasari, Selasa (15/9/2020).
Hal itu terkbuti, sudah ada 180.000 peserta Kartu Prakerja yang dicabut status pesertanya.
Head of Communication PMO Kartu Prakerja Louisa Tuhatu mengatakan mereka yang dicabut kepesertaannya berasal dari peserta gelombang satu hingga gelombang 4.
"Sampai dengan hari ini, ada sekitar 180 ribu penerima dari gelombang 1-4 yang dicabut kepesertaannya atau ekuivalen dengan 3,8 persen peserta," ujarnya kepada CNBC Indonesia, Jumat (18/9/2020).
(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Prakerja Gelombang 9 Masih Dibuka, Ini Cara Mendaftarnya