Tak Lama Lagi, Top Up e-Money Bisa via Aplikasi Jenius

Yuni Astutik, CNBC Indonesia
27 August 2020 17:16
foto : Ist/jenius.com
Foto: Ist/jenius.com

Jakarta, CNBC Indonesia - Jenius, aplikasi digital banking dari Bank BTPN, dalam waktu dekat akan meluncurkan fitur terbaru yaitu isi ulang atau top up uang elektronik yang bisa dilakukan melalui aplikasi.

"Kerjasama dengan salah satu bank besar di tanah air, dengan bank apa? tunggu tanggal mainnya dalam waktu dekat," ujar Digital Banking Head, Bank BTPN, Irwan S. Tisnabudi saat Press Conference Ulang Tahun Keempat Jenius di Jakarta, Kamis (27/8/2020).

Dia mengatakan, isi ulang uang elektronik melalui aplikasi Jenius ini pada tahap awal baru bisa dilakukan pada ponsel berbasis android. Caranya juga mudah, hanya menempelkan uang elektronik pada ponsel, tentunya yang memiliki fitur Near Field Communication (NFC).

Jenius terus mengembangkan inovasi yang tentunya untuk memanjakan penggunanya, yang saat ini jumlahnya sudah mencapai 2,7 juta. Sejumlah fitur terus ditambahkan, mulai dari dream saver, split bill hingga Jenius QR.

Seorang musisi dan content creator, Fathia Izzatid membagikan ceritanya menggunakan Jenius. Awal ketertarikan Fathia dimulai sejak ia mengetahui kemudahan mengirim uang dengan fitur $Cashtag dan juga Split Bill.

Berbagai kemudahan menggunakan Jenius semakin ia rasakan dalam mendukung profesinya sebagai musisi dan content creator yang mengharuskan dirinya memproduksi berbagai macam materi visual dan konten digital berlangganan, hingga mudahnya berbelanja online dengan menggunakan e-Card.

"Fitur-fitur di Jenius sangat mempermudah dan membantu kehidupan saya. Mulai dari transaksi sampai menabung dapat dilakukan dengan cara yang simpel dan tidak pernah terbayangkan sebelumnya, karena semuanya dapat diakses lewat aplikasi," ujarnya.

"Berkat Dream Saver, saya bisa menjelajahi Jepang dan New York. Selama perjalanan tersebut, saya juga semakin dimudahkan dengan adanya fitur Kartu Debit Visa Jenius yang dilengkapi teknologi Visa Contactless dan dapat dihubungkan dengan Pilihan Saldo Mata Uang Asing. Lebih serunya lagi, aktivitas finansial kita dapat dimonitor dan dikontrol langsung melalui aplikasi," imbuhnya.

Asal tahu saja, pada HUT ke-4 ini, Jenius sudah mencatat banyak hal positif. Misalnya saja transaksi e-wallet dalam 1,5 tahun terakhir terus meningkat dan saat ini secara total mencapai Rp 2,4 triliun.

"Transaksi e-wallet ini jika di konversi bisa untuk membeli 120 juta gelas kopi susu," ujarnya Irwan.

Transaksi e-wallet Jenius menurutnya menjadi tiga besar dalam seluruh transaksi yang bisa dilakukan melalui Jenius. Tak hanya peningkatan transaksi e-wallet, peningkatan juga terjadi pada Dana Pihak Ketiga (DPK) yang saat ini totalnya mencapai Rp 10 triliun. Selanjutnya, hingga saat ini setidaknya ada 2,5 juta kartu Jenius yang sudah diaktivasi.

"Kalau ditata secara berjajar bisa memenuhi 2,5 kali stadion GBK. Tahun lalu hanya 1X, di ultah keempat lebih dari 2,5 juta," pungkasnya.


(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Dalam 4 Tahun, Jenius Sudah Raih 2,7 Juta User

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular