
Terungkap! Ini Efek Samping dari Vaksin Covid-19

Jakarta, CNBC Indonesia - Demam dan bengkak adalah dua efek samping yang kerap dirasakan setelah dilakukan imunisasi, begitu juga efek samping dari vaksin Covid-19.
Ketua Tim Riset Uji Klinis Vaksin Covid-19 Universitas Padjadjaran, Dr Kusnandi Rusmil menyebut, sebanyak 30% relawan yang disuntikkan vaksin Covid-19 bisa saja mengalami hal tersebut.
"Sebanyak 30% yang disuntik, akan bengkak, demam seperti imunisasi di Posyandu, akan hilang 2 hari," ujarnya kepada CNBC Indonesia di Jakarta, Rabu (12/8/2020).
Sama halnya dengan anak-anak yang dilakukan imunisasi, bengkak dan demam ini hal yang lumrah. Obat demam untuk menurunkan demam hingga kompres bagian yang bengkak bisa dilakukan.
"Masalahnya itu, reaksi lokal itu. Biasa, tinggal dikasi obat panas saja," ujarnya.
Salah satu relawan yang akan mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 adalah Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Dia menyampaikan penjelasan mengenai vaksin Covid-19 yang bakal diproduksi Bio Farma di Bandung. Salah satu penjelasannya adalah mengenai efek samping.
"Efek samping dari vaksin biasanya yang saya tahu dan menurut konfirmasi adalah kadang-kadang demam sesaat atau bengkak karena suntikan. Biasanya hanya dua itu. Dan orang tetap boleh berkegiatan setelah disuntikkan itu," katanya.
Dia menegaskan, pemberian vaksin merupakan bentuk pencegahan untuk meningkatkan imunitas manusia melalui imunisasi. Vaksin ini dihasilkan dari virus yang menyebar di masyarakat.
"Vaksin yang akan dihadirkan oleh Bio Farma adalah dari virus yang sudah dimatikan, nanti dua kali penyuntikan," pungkasnya.
(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Dimulai 12 Januari 2022, Segini Prediksi Harga Vaksin Booster