Bill Gates Bicara Soal Microchip di Vaksin Covid-19

Roy Franedya, CNBC Indonesia
23 July 2020 14:57
Bill Gates. (AP Photo/Jose Luis Magana, File)
Foto: Bill Gates. (AP Photo/Jose Luis Magana, File)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pendiri Microsoft, Bill Gates membantah teori konspirasi yang menyebut dirinya menanam microchip di vaksin Covid-19 untuk mematai-matai atau melacak manusia.

Dalam sebuah jajak pendapat yang dilakukan oleh Yahoo News dan YouGov disebutkan 28% orang dewasa di AS percaya teori konspirasi bahwa Bill Gate akan menanam microchip di vaksin Covid-19 potensial.

"Kita perlu mendapatkan kebenaran di luar sana," ujar Bill Gates dalam sebuah wawancara dengan CBS dan dikutip dari CNBC International, Kamis (23/7/2020). "Saya harap [teori konspirasi] ini akan mereda ketika orang mendapatkan fakta yang sebenarnya."

Teori konspirasi ini berkembang seiring dengan aktif-nya Bill dan Malinda Gates Fondation mengkampanyekan dan membantu mencari vaksin Covid-19. Lembaga nirlaba ini telah menyumbang US$100 juta untuk proyek pencarian vaksin dan penanganan virus corona.

"Kami ingin memastikan bahwa kami tidak membuat orang meninggal hanya karena tidak memiliki akses ke vaksin," kata Bill Gates.

Bill Gates menambahkan kemungkinan setiap orang membutuhkan dua dosis vaksin dalam vaksinisasi ketika vaksin ditemukan demi melawan virus corona.

Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut progres pengembangan vaksin saat ini saat menggembirakan. Namun, WHO tak berani menegaskan bahwa vaksinasi akan dilakukan segera.

Malah, petinggi WHO mengatakan vaksin mungkin baru akan hadir di pertengahan 2021. Sejumlah vaksin saat ini sudah memasuki tahap ke-3 atau akhir, uji coba ke manusia.

Covid-19 pertama kali muncul di Wuhan, China, Desember 2019. Saat ini ada 14 juta lebih orang terinfeksi Covid-19.


(roy/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Dimulai 12 Januari 2022, Segini Prediksi Harga Vaksin Booster

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular