Twitter Ungkap Sebab Akun Bill Gates Hingga Obama Bisa Dihack

Jakarta, CNBC Indonesia - Twitter memberikan update soal kasus peretasan (hack) akun para pesohor seperti Bill Gates, Barack Obama, Jeff Bezos hingga Joe Biden. Dugaan awalnya kasus ini terjadi karena ada kaitannya penipuan terhadap karyawan Twitter.
"Kami mendeteksi, dari apa yang kami yakini sebagai serangan rekayasa sosial (social engineering) terkoordinasi oleh orang-orang yang berhasil menargetkan beberapa karyawan kami yang memiliki akses ke sistem internal dan tool," ujar Twitter seperti dilansir dari CNN International, Kamis (16/7/2020).
Social engineering adalah aksi penipuan dengan membujuk dan memperdaya korban agar menyerahkan data yang diinginkan pelaku kejahatan.
Pada Rabu malam waktu Amerika Serikat (AS) sejumlah akun twitter bercentang biru milik pesohor dunia diretas oleh hacker, kemudian mereka menuliskan tawaran menggandakan Bitcoin yang merupakan penipuan.
"Semua orang meminta saya untuk memberi dan inilah saatnya. Anda mengirimkan US$1.000, saya kirim kembali ke Anda US$2.000," tulis akun twitter Bill Gates yang tak lama kemudian dihapus.

Atas aksi ini Twitter kemudian mengunci akun yang terpengaruh dang menghapus tweet yang diposting para hacker. Kini para pemilik akun sudah kembali bisa kembali tweet namun proses pemulihan masih terus dilakukan.
Dalam sebuah tweet pada hari Rabu, CEO Jack Dorsey mengatakan itu adalah "hari yang berat bagi kami di Twitter."
"Kita semua merasa tidak enak karena ini terjadi," kata Dorsey. "Kami mendiagnosis dan akan membagikan segala yang kami bisa ketika kami memiliki pemahaman yang lebih lengkap tentang apa yang terjadi."
Banyaknya jumlah akun terkemuka yang terkena dampak membuat insiden ini menjadi masalah keamanan terbesar dalam sejarah Twitter.
[Gambas:Video CNBC]
Heboh Twitter Bill Gates & Apple Cs di-Hack, Tawarkan Bitcoin
(roy/miq)