
Sudah Suntik Rp 30 T, SoftBank Biarkan Startup Ini Bangkrut?
CNBC Indonesia, CNBC Indonesia
30 March 2020 11:51

Jakarta, CNBC Indonesia - Softbank memutuskan untuk membiarkan startup provider internet satelit bernama One Web untuk mengajukan kebangkrutan meskipun sudah menyuntikkan dana US$2 miliar atau setara Rp 30 triliun (asumsi Rp 15.000/US$).
Menurut laporan Financial Times dengan mengutip seorang sumber, One Web berencana mengajukan kebangrutan pada Jumat pekan lalu. SoftBank disebutkan tidak berniat membiarkan perusahaan ini bangkrut karena bila ditolong harus menyuntikkan dana lebih besar lagi ke perusahaan, sementara SoftBank sedang melakukan penghematan.
Sayangnya juru bicara SoftBank dan OneWeb menolak untuk berkomentar atas pemberitaan ini, seperti dilansir dari CNBC International, Senin (30/3/2020).
One Web sedang dalam tahap awal meluncurkan konstelasi interenet satelit globalnya. Perusahaan ini akan bersaing langsung engan jaringan satelit yang dibangun oleh SpaceX milik Elon Musk yang bernama Starlink.
One Web sudah berhasil mengumpulkan dana sebesar US$3,4 miliar dari investor termasuk dari Qualcomm, Airbus, Virgin Group, Coca-Cola, dan Maxer Technologies. Investor utamanya adalah SoftBank dengan suntikan dana US$2 miliar.
Sebelumnya SoftBank mengumumkan rencana untuk menjual aset senilai US$41 miliar untuk membiayai buyback saham, mengurangi utang dan meningkatkan dana tunai (cash) di tengah merebaknya penularan virus corona COVID-19.
SoftBank berencana untuk melakukan buyback saham US$18 miliar. Sisanya akan digunakan untuk buyback obligasi, mengurangi utang dan meningkatkan cadangan kas perusahaan.
Rencana penjualan aset ini akan dilakukan dalam empat kuartal ke depan. Berita soal buyback saham ini telah membuat harga saham SoftBank melonjak hingga 18% di jam terakhir perdagangan bursa saham Tokyo.
(roy/roy) Next Article Startup Binaan SoftBank Rugi Rp 17,5 T & PHK 4.000 Karyawan
Menurut laporan Financial Times dengan mengutip seorang sumber, One Web berencana mengajukan kebangrutan pada Jumat pekan lalu. SoftBank disebutkan tidak berniat membiarkan perusahaan ini bangkrut karena bila ditolong harus menyuntikkan dana lebih besar lagi ke perusahaan, sementara SoftBank sedang melakukan penghematan.
Sayangnya juru bicara SoftBank dan OneWeb menolak untuk berkomentar atas pemberitaan ini, seperti dilansir dari CNBC International, Senin (30/3/2020).
One Web sudah berhasil mengumpulkan dana sebesar US$3,4 miliar dari investor termasuk dari Qualcomm, Airbus, Virgin Group, Coca-Cola, dan Maxer Technologies. Investor utamanya adalah SoftBank dengan suntikan dana US$2 miliar.
Sebelumnya SoftBank mengumumkan rencana untuk menjual aset senilai US$41 miliar untuk membiayai buyback saham, mengurangi utang dan meningkatkan dana tunai (cash) di tengah merebaknya penularan virus corona COVID-19.
SoftBank berencana untuk melakukan buyback saham US$18 miliar. Sisanya akan digunakan untuk buyback obligasi, mengurangi utang dan meningkatkan cadangan kas perusahaan.
Rencana penjualan aset ini akan dilakukan dalam empat kuartal ke depan. Berita soal buyback saham ini telah membuat harga saham SoftBank melonjak hingga 18% di jam terakhir perdagangan bursa saham Tokyo.
(roy/roy) Next Article Startup Binaan SoftBank Rugi Rp 17,5 T & PHK 4.000 Karyawan
Most Popular