
Screening Online COVID-19 Bisa Lewat Grab Health
Rahajeng Kusumo Hastuti, CNBC Indonesia
23 March 2020 16:44

Jakarta, CNBC Indonesia- Super apps dan decacorn Grab Holding melalui Grab Health powered by Good Doctor, ditunjuk Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk melaksanakan screening COVID-19 melalui layanan telekonsultasi.
Screening online menjadi salah satu cara untuk mengurangi beban tenaga medis di rumah sakit, dan menjauhkan masyarakat dari risiko tertular. Selain itu layanan yang diberikan Grab Health ini juga bebas biaya dan terpercaya.
"Sejak awal, bahkan sebelum wabah COVID-19 terkonfirmasi positif di Indonesia, kami telah menjalin komunikasi intensif dengan pemerintah terkait antisipasi dini dan memastikan kami memiliki sumber daya yang dibutuhkan oleh konsumen dan masyarakat luas. Kami bersama pemerintah berupaya meminimalisir penyebaran COVID-19," kata Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi dalam siaran resminya, Senin (23/03/2020).
Upaya ini merupakan bagian dari inisiatif #KitaVSCorona untuk memerangi COVID-19. Tidak hanya itu, Grab juga menyediakan armada khusus layanan transportasi dan pengiriman melalui GrabCar, GrabBike, GrabExpress dan GrabFood untuk para tenaga medis di berbagai fasilitas medis terpilih.
Grab Health dan Kemenkes juga melakukan penyebaran informasi dan edukasi pandemi COVID-19 di aplikasi Grab dan konten pada media sosial.
"Peranan Grab dan Good Doctor dalam menyediakan berbagai layanan pasien dan masyarakat diharapkan dapat membantu proses pemantauan atau
pengawasan dari Kementerian Kesehatan," katanya.
Sementara itu Danu Wicaksana, Managing Director Good Doctor Technology Indonesia mengatakan Grab Health powered by Good Doctor dapat memberikan kontribusi positif yang signifikan dalam screening corona.
Dalam seminggu terakhir, permintaan tanya jawab di platform Grab Health naik 400%, dengan tanya jawab seputar COVID-19 meningkat 20x lipat pada Maret dibandingkan bulan Februari.
"Layanan terpadu kami dilengkapi dengan pengantaran produk kesehatan bekerja sama dengan Grab dari jaringan mitra apotek resmi berlisensi di Indonesia yang jumlahnya lebih dari 1,000," kata Danu.
Sekjen Kemenkes drg. Oscar Primadi mengatakan menjadi layanan tanya jawab online ini menjadi langkah pemeriksaan awal yang penting untuk mengidentifikasi risiko COVID-19 pada masyarakat. Dengan begitu masyarakat tidak perlu panik dan memenuhi faskes seperti puskesmas atau rumah sakit yang justru bisa menambah risiko terpapar dengan COVID-19.
"Semua mitra dokter Good Doctor mendapatkan bekal secara langsung dengan satu pedoman konsultasi yang terstruktur, bekal rekomendasi medis yang akurat, dan berbagai informasi terkini mengenaiwabahCOVID-19 dari Kementerian Kesehatan untuk memastikan kualitas layanan yang baik, andal dan akurat," kata Oscar.
(dob/dob) Next Article Gak Perlu ke RS, Sekarang Berobat Bisa via Aplikasi Grab
Screening online menjadi salah satu cara untuk mengurangi beban tenaga medis di rumah sakit, dan menjauhkan masyarakat dari risiko tertular. Selain itu layanan yang diberikan Grab Health ini juga bebas biaya dan terpercaya.
"Sejak awal, bahkan sebelum wabah COVID-19 terkonfirmasi positif di Indonesia, kami telah menjalin komunikasi intensif dengan pemerintah terkait antisipasi dini dan memastikan kami memiliki sumber daya yang dibutuhkan oleh konsumen dan masyarakat luas. Kami bersama pemerintah berupaya meminimalisir penyebaran COVID-19," kata Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi dalam siaran resminya, Senin (23/03/2020).
Grab Health dan Kemenkes juga melakukan penyebaran informasi dan edukasi pandemi COVID-19 di aplikasi Grab dan konten pada media sosial.
"Peranan Grab dan Good Doctor dalam menyediakan berbagai layanan pasien dan masyarakat diharapkan dapat membantu proses pemantauan atau
pengawasan dari Kementerian Kesehatan," katanya.
Sementara itu Danu Wicaksana, Managing Director Good Doctor Technology Indonesia mengatakan Grab Health powered by Good Doctor dapat memberikan kontribusi positif yang signifikan dalam screening corona.
Dalam seminggu terakhir, permintaan tanya jawab di platform Grab Health naik 400%, dengan tanya jawab seputar COVID-19 meningkat 20x lipat pada Maret dibandingkan bulan Februari.
"Layanan terpadu kami dilengkapi dengan pengantaran produk kesehatan bekerja sama dengan Grab dari jaringan mitra apotek resmi berlisensi di Indonesia yang jumlahnya lebih dari 1,000," kata Danu.
Sekjen Kemenkes drg. Oscar Primadi mengatakan menjadi layanan tanya jawab online ini menjadi langkah pemeriksaan awal yang penting untuk mengidentifikasi risiko COVID-19 pada masyarakat. Dengan begitu masyarakat tidak perlu panik dan memenuhi faskes seperti puskesmas atau rumah sakit yang justru bisa menambah risiko terpapar dengan COVID-19.
"Semua mitra dokter Good Doctor mendapatkan bekal secara langsung dengan satu pedoman konsultasi yang terstruktur, bekal rekomendasi medis yang akurat, dan berbagai informasi terkini mengenaiwabahCOVID-19 dari Kementerian Kesehatan untuk memastikan kualitas layanan yang baik, andal dan akurat," kata Oscar.
(dob/dob) Next Article Gak Perlu ke RS, Sekarang Berobat Bisa via Aplikasi Grab
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular