Update Peta Corona Jakarta: 356 Orang Positif & 31 Meninggal
CNBC Indonesia, CNBC Indonesia
23 March 2020 15:21
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali memutakhirkan data sebaran virus corona COVID-19 di ibu kota. Data terbaru terjadi penambahan 51 pasien positif corona di Jakarta.
Berdasarkan situs corona.jakarta.go.id, data terbaru tanggal 23 Maret 2020, pukul 08.00 WIB, jumlah pasien positif corona menjadi 356 orang. Berdasarkan data sebelumnya 22 Maret 2020 pukul 18.00 WIB, jumlahnya mencapai 307 orang.
Dari 356 orang ini, dirawat 221 orang, 22 orang sembuh, 31 orang meninggal, dan isolasi mandiri 82 orang. Secara total ada 788 kasus corona di Jakarta. Ada 432 kasus yang menunggu hasil test.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan berdasar data, orang tua lebih rentan terpapar Covid-19 dan berisiko.
Ia menghimbau agar orang tua mengurangi kontak langsung dengan orang-orang yang masih berusia muda. Berdasarkan data yang miliki, menurut Anies sebanyak 59% dari korban yang meninggal usianya di atas 60 tahun.
"Jadi lindungi orang tua kita dengan cara tidak ada kontak langsung secara fisik karena orang tua paling rentan. Artinya ini (orang tua) kelompok paling rentan. Saya meminta semua keluarga untuk melindungi orang tua," ungkap Anies kepada wartawan di Balaikota, Senin, (23/02/2020).
Anies meminta agar tidak melakukan jabat tangan dan memeluk dengan orang tua terlebih dahulu. Dirinya menegaskan ini hanya untuk sementara waktu saja, sampai masalah Covid-19 selesai tertangani.
"Dengan cara saat ini jangan salaman dengan orang tua dulu, jangan jabat tangan, jangan memeluk orang tua. Kalau kita mencintai orang tua kita wujudkan rasa cinta itu dengan tidak memeluk, dengan tidak menyalami secara fisik," imbuh Anies.
(roy/roy) Next Article Merasa Beruntung Belum Kena Covid? Bisa Jadi ini Penyebabnya
Berdasarkan situs corona.jakarta.go.id, data terbaru tanggal 23 Maret 2020, pukul 08.00 WIB, jumlah pasien positif corona menjadi 356 orang. Berdasarkan data sebelumnya 22 Maret 2020 pukul 18.00 WIB, jumlahnya mencapai 307 orang.
Dari 356 orang ini, dirawat 221 orang, 22 orang sembuh, 31 orang meninggal, dan isolasi mandiri 82 orang. Secara total ada 788 kasus corona di Jakarta. Ada 432 kasus yang menunggu hasil test.
 Foto: Peta Corona Jakarta tanggal 23 Maret 2020 pukul 08.00 WIB (situs corona.jakarta.go.id) |
Ia menghimbau agar orang tua mengurangi kontak langsung dengan orang-orang yang masih berusia muda. Berdasarkan data yang miliki, menurut Anies sebanyak 59% dari korban yang meninggal usianya di atas 60 tahun.
"Jadi lindungi orang tua kita dengan cara tidak ada kontak langsung secara fisik karena orang tua paling rentan. Artinya ini (orang tua) kelompok paling rentan. Saya meminta semua keluarga untuk melindungi orang tua," ungkap Anies kepada wartawan di Balaikota, Senin, (23/02/2020).
Anies meminta agar tidak melakukan jabat tangan dan memeluk dengan orang tua terlebih dahulu. Dirinya menegaskan ini hanya untuk sementara waktu saja, sampai masalah Covid-19 selesai tertangani.
"Dengan cara saat ini jangan salaman dengan orang tua dulu, jangan jabat tangan, jangan memeluk orang tua. Kalau kita mencintai orang tua kita wujudkan rasa cinta itu dengan tidak memeluk, dengan tidak menyalami secara fisik," imbuh Anies.
(roy/roy) Next Article Merasa Beruntung Belum Kena Covid? Bisa Jadi ini Penyebabnya
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular