Kapan Mobil Listrik Grab Meluncur? Ini Jawaban Manajemen
Yuni Astutik, CNBC Indonesia
07 November 2019 13:38
Jakarta, CNBC Indonesia - Grab Indonesia mengonfirmasi akan terus melanjutan rencana mobil listrik di Indonesia, setelah mengimplementasikan hal ini di negeri jiran, Singapura.
Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi mengatakan Grab sudah menggunakan kendaraan listrik di negara tetangga yaitu Singapura. Dipastikan, Grab juga akan melakukan yang sama di Indonesia.
"Tentunya akan ke Indonesia, kami akan kerjasama dengan pemerintah untuk mewujudkan itu. kan barusan peraturan presiden sudah ada, progressnya sejalan dengan itu," ujarnya saat ditemui di SMESCO, Jakarta, Kamis (7/11/201).
Sebelumnya Grab dan Hyundai telah menyampaikan rencana implementasi mobil listrik di Indonesia. Grab pun lebih dulu meluncurkan ratusan mobil listrik Hyundai untuk alat transportasi di Singapura.
Sayangnya, Neneng enggan menyebut waktu pasti, Saat dikonfirmasi kapan kiranya rencana tersebut akan direalisasikan. "ya sebenarnya kami akan secepat mungkin mewujudkan itu," katanya singkat.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta Grab bekerja sama dengan perusahaan lain, untuk memproduksi kendaraan listrik di Indonesia. Namun ada beberapa syarat untuk pabrik yang akan digandeng keduanya.
"Saya minta mereka kerja sama dengan pabrikan (kendaraan listrik) yang sifatnya massal, yang harganya relatif tidak mahal tapi diutamakan mereka yang minimal dirakit. Nanti kalau bisa dibangun di Indonesia," sebutnya.
Dengan begitu, diharapkan bisa menciptakan lapangan kerja untuk masyarakat Indonesia.
(dob/dob) Next Article Dengan Teknologi, Grab Bantu Bajay Tetap Eksis di Jakarta
Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi mengatakan Grab sudah menggunakan kendaraan listrik di negara tetangga yaitu Singapura. Dipastikan, Grab juga akan melakukan yang sama di Indonesia.
"Tentunya akan ke Indonesia, kami akan kerjasama dengan pemerintah untuk mewujudkan itu. kan barusan peraturan presiden sudah ada, progressnya sejalan dengan itu," ujarnya saat ditemui di SMESCO, Jakarta, Kamis (7/11/201).
Sayangnya, Neneng enggan menyebut waktu pasti, Saat dikonfirmasi kapan kiranya rencana tersebut akan direalisasikan. "ya sebenarnya kami akan secepat mungkin mewujudkan itu," katanya singkat.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta Grab bekerja sama dengan perusahaan lain, untuk memproduksi kendaraan listrik di Indonesia. Namun ada beberapa syarat untuk pabrik yang akan digandeng keduanya.
"Saya minta mereka kerja sama dengan pabrikan (kendaraan listrik) yang sifatnya massal, yang harganya relatif tidak mahal tapi diutamakan mereka yang minimal dirakit. Nanti kalau bisa dibangun di Indonesia," sebutnya.
Dengan begitu, diharapkan bisa menciptakan lapangan kerja untuk masyarakat Indonesia.
(dob/dob) Next Article Dengan Teknologi, Grab Bantu Bajay Tetap Eksis di Jakarta
Most Popular