BI: Ekonomi Masa Depan Didorong Internet & Kecerdasan Buatan

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia (BI) terus memperkuat kebijakan dalam sistem keuangan yang berbasis digital dengan terus meningkatnya disrupsi perbankan oleh teknologi digital.

Bahkan, ke depan BI. memprediksi bahwa perekonomian masa depan akan dimotori oleh pemanfaatan internet, big data dan kecerdasan buatan (artificial inteligence/AI).

Pilihan Redaksi BI: Teknologi Perbankan Masih Kalah dari Fintech Netizen Keluhan Susah Transaksi, Benarkah OVO Error Lagi? Menteri Johnny Plate Bicara Soal Spyware Pembobol WhatsApp

Deputi Gubernur BI Sugeng mengatakan kebijakan siste, pembayaran ke depan perlu diperkuat. Hal ini bukan tak beralasan, sebab penggunaan teknologi digital dalam sistem perbankan terus mengalami pertumbuhan tinggi sehingga tingkat risiko yang ada juga harus terus dimitigasikan.

"Fokus BI di era ekonomi digital ini sangat beralasan ke depan harus mempersiapkan. Kita lihat aktivitas tidak lepas dari digital ekonomi. Jadi sangat kelihatan dimotori oleh internet, big data, AI," kata Sugeng dalam IBEX 2019 di Hotel Fairmont, Jakarta, Rabu (6/11/2019) .

Menurut dia, penggunaan teknologi saat ini sudah semakin mempermudah seluruh kegiatan pembayaran. Apalagi, rata-rata penduduk Indonesia saat ini memiliki lebih dari satu ponsel.

"Ke depan aktivitas ekonomi disrupsi akan terus meningkat Indonesia sebab masih potensi besar dan terus berkembang. Dari sisi penduduk yang besar dan sebagian besar adalah milenial. Ini jadi kekuatan," lanjutnya.


(roy/roy) Next Article Catat! Ini Kota dengan Kecepatan Unduh-Unggah Tercepat di RI