Perluas Bisnis, Pegadaian Siapkan Rp 10 T Buat Suntik Fintech

Monica Wareza, CNBC Indonesia
30 September 2019 19:00
Pegadaian hingga akhir tahun ini membidik 3-5 perusahaan fintech untuk disuntik modalnya, dana yang disiapkan Rp 10 triliun.
Foto: Pegadaian (detikFoto/Rachman Haryanto)
Jakarta, CNBC IndonesiaPT Pegadaian (Persero) hingga akhir tahun ini membidik 3-5 perusahaan financial technology (fintech) untuk disuntik modalnya hingga akhir tahun ini. Untuk rencana tersebut perusahaan ini telah menyiapkan dana segar senilai Rp 10 triliun.

Direktur Utama Pegadaian Kuswiyoto mengatakan Pegadaian Rp 10 triliun adalah dana maksimal yang disiapkan oleh perusahaan. Namun, mengingat sudah penghujung tahun diperkirakan tahun ini perusahaan hanya akan mengucurkan dana sebesar Rp 500 miliar saja.


"Fintech yang sudah berijin dari OJK. Sudah resmi kan sekarang banyak fintech yang tidak resmi. Yang kedua fintech yang kuat yang memiliki basis customer yang tinggi. Karena kita kan harus saling menguntungkan, saling tuker," kata Kuswiyoto di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (30/9/2019).


"Mereka juga harus kuat permodalannya, manajemen risikonya juga harus bagus. Dibuktikan dari tingkat NPL mereka yang ga tinggi."

Menurut dia, masuknya Pegadaian ke bisnis fintech ini dilakukan untuk mengikuti perkembangan teknologi. Pegadaian juga tak sembarang dalam memilih fintech untuk disuntik modal dan diajak bekerja sama, perusahaan itu harus sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan memiliki basis costumer yang besar. 

Terutama untuk fintech yang bergerak di jasa konsumtif dan produktif. Salah satu jenis fintech yang akan dijajal oleh perusahaan ini adalah peer-to-peer lending (P2P lending).


"Segitu dulu karena kita masih baru ya jadi belum mau lari. Fintech kan juga banyak yang ga bagus finansialnya, jadi harus pilih-pilih," tutup dia.


(roy/roy) Next Article Kacau! Dari 585 Usaha Gadai, Baru 24 yang Telah Berizin OJK

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular