Tebar Diskon Hingga 50%, Ini Deretan Pemegang Saham LinkAja

Yanurisa Ananta, CNBC Indonesia
22 April 2019 12:52
Peluncuran produk pembayaran (payment) Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) LinkAja tertunda.
Foto: Menteri BUMN Rini Soemarno menoba aplikasi LinkAja saat gelaran BNI Java Jazz Festival 2019 di JIExpo, Jakarta, Minggu (3/3/2019). Sejumlah bank BUMN meluncurkan LinkAja agar bisa bersaing meraup pasar pembayaran digital. Dikawal oleh jajaran bos BUMN mulai dari Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati, Direktur Utama BNI Achmad Baiquni, dan Direktur Utama Mandiri Kartika Wirjoatmojo. Rini tampak mengenakan topi putih, berjaket hitam, dengan polo shirt dan bergaya sangat casual di gelaran Java Jazz, Minggu (03/3/2019). (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - Peluncuran produk pembayaran (payment) Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) LinkAja tertunda. Semula peluncuran akan dilakukan pada hari Minggu pekan lalu (21/4/2019). Belum ditentukan lagi kapan peluncuran akan dilakukan.

Hingga hari ini, LinkAja yang semula bernama T-Cash belum diperkenalkan secara resmi oleh pemerintah. Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Jasa Konsultasi Kementerian BUMN, Gatot Trihargo, menyatakan komposisi pemegang saham LinkAja tidak ada yang berubah.


"Masih tetap. Bank Mandiri, BNI, dan BRI itu [masing-masing] 20%. BTN (Bank Tabungan Negara) 7%. Pertamina 7%. Jiwasraya 1% dan Telkomsel 25%," kata Gatot di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (22/4/2019).

Meski belum diperkenalkan secara resmi, dompet digital BUMN LinkAja langsung tancap gas untuk merayu masyarakat menggunakan LinkAja. Melalui program bertajuk 'Festival LinkAja', alat pembayaran yang menggunakan teknologi QR Code ini menawarkan diskon hingga 50%.

Asal tahu saja, Kementerian BUMN berencana meluncurkan LinkAja secara penuh pada 21 April 2019. Namun peluncuran ini dibatalkan. LinkAja merupakan dompet digital yang dimiliki Telkomsel, 4 Bank BUMN, Pertamina, Jiwasraya dan Danareksa. Sebelumnya T-cash sudah bersalin nama jadi LinkAja.

Saat ini pasar pembayaran digital didominasi oleh Gopay milik Gojek dan OVO milik Grup Lippo. Berdasarkan riset OJK dan DailySocial, pada 2018 T-cash merupakan dompet digital terpopuler ketiga di Indonesia.

Saat ini LinkAja sedang gencar menggaet pengguna melalui program bertajuk 'Festival LinkAja', alat pembayaran yang menggunakan teknologi QR Code ini menawarkan diskon hingga 50%.

Melalui situs resmi perusahaan, diskon hingga 50% diberikan kepada masyarakat yang menginstal LinkAja dan menggunakannya berbelanja di merchant-merchant seperti Alfamart dan Alfamidi, Indomaret, FamilyMart, Kimia Farma, Chatime, BreadTalk, ColdStone, Railink, Kereta Api Indonesia, Bakmi GM, J.CO, Solaria, Es Teler 77 hingga Sushi Tei.

Pengguna LinkAja juga dapat diskon hingga 25% bila membeli Pertamax dan Dex Series dengan maksimum cash back Rp 25.000 per pelanggan per bulan di beberapa SPBU yang ikut program Festival LinkAja.

Simak video Linkaja di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]


(roy/roy) Next Article Tak Mau Ikut-Ikutan Kompetitor, LinkAja Ogah Bakar Uang

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular