
4 Tahun, Grab Bikin 1 Juta Orang Indonesia Melek Finansial
Ranny Virginia Utami, CNBC Indonesia
27 November 2018 16:31

Jakarta, CNBC Indonesia - Grab Indonesia telah mendorong penciptaan lebih dari satu juta rekening bank selama empat tahun terakhir beroperasi di Indonesia.
Pembukaan rekening bank ini diakui sebagai upaya untuk turut mendorong terciptanya inklusi serta literasi keuangan bagi masyarakat Indonesia yang dinilai masih sangat rendah.
"Empat tahun terakhir beroperasi di Indonesia, kami sudah ciptakan lebih dari 1 juta rekening bank. Pembukaan 1 juta lebih rekening bank ini membuat indvidu di Indonesia menjadi terlihat dalam sektor ekonomi," kata Executive Director Grab Indonesia Ongki Kurniawan di Hotel Sheraton Gandaria City, Jakarta, Selasa (27/11/2018).
Ongki berpendapat, perlu ada dorongan untuk dapat menggairahkan individu di Indonesia agar masuk ke sektor keuangan dan memanfaatkan instrumen keuangan yang ada. Salah satunya, melalui penciptaan lapangan kerja.
"Jika Anda ingin mendorong peningkatan inklusi keuangan, dorong penggunaan instrumen keuangan, ciptakan pendapatan yang lebih banyak bagi mereka," kata Ongki.
Grab Indonesia mengaku berkomitmen mendukung digital ekonomi Tanah Air. Selain turut menciptakan inklusi keuangan, Ongki mengklaim Grab juga telah menciptakan lapangan pekerjaan berbasis teknologi yang bernilai tinggi.
Sejauh ini, Ongki mengungkapkan ada seribu lebih pekerja Indonesia yang bekerja di perusahaan Grab.
"Lebih dari seribu WNI bekerja di Grab, di antaranya 200 insinyur. Dari 200 ini, 20 di antaranya sekarang bekerja di luar Indonesia di penjuru R&D (Pusat Research and Development) seluruh dunia," ujarnya.
Di samping itu, Ongki juga mengaku ikut berinvestasi mengembangkan platform digital online-to-offline di Indonesia, yakni Kudo. Melalui layanan ini, mitra Grab dapat menghasilkan pendapatan tambahan dengan menjadi agen, seperti berjualan secara online, bayar tagihan listrik dan top up pulsa seluler.
Sebagai informasi tambahan, Kudo diakusisi oleh Grab pada 2017 sebagai salah satu upaya mewujudkan komitmen investasi 'Grab 4 Indonesia 2020' dengan nilai investasi yang diperkirakan mencapai US$ 700 juta.
[Gambas:Video CNBC]
(dob) Next Article Grab Luncurkan Fitur Keamanan Baru, Pelecehan Turun 70%
"Empat tahun terakhir beroperasi di Indonesia, kami sudah ciptakan lebih dari 1 juta rekening bank. Pembukaan 1 juta lebih rekening bank ini membuat indvidu di Indonesia menjadi terlihat dalam sektor ekonomi," kata Executive Director Grab Indonesia Ongki Kurniawan di Hotel Sheraton Gandaria City, Jakarta, Selasa (27/11/2018).
"Jika Anda ingin mendorong peningkatan inklusi keuangan, dorong penggunaan instrumen keuangan, ciptakan pendapatan yang lebih banyak bagi mereka," kata Ongki.
Grab Indonesia mengaku berkomitmen mendukung digital ekonomi Tanah Air. Selain turut menciptakan inklusi keuangan, Ongki mengklaim Grab juga telah menciptakan lapangan pekerjaan berbasis teknologi yang bernilai tinggi.
Sejauh ini, Ongki mengungkapkan ada seribu lebih pekerja Indonesia yang bekerja di perusahaan Grab.
"Lebih dari seribu WNI bekerja di Grab, di antaranya 200 insinyur. Dari 200 ini, 20 di antaranya sekarang bekerja di luar Indonesia di penjuru R&D (Pusat Research and Development) seluruh dunia," ujarnya.
Di samping itu, Ongki juga mengaku ikut berinvestasi mengembangkan platform digital online-to-offline di Indonesia, yakni Kudo. Melalui layanan ini, mitra Grab dapat menghasilkan pendapatan tambahan dengan menjadi agen, seperti berjualan secara online, bayar tagihan listrik dan top up pulsa seluler.
Sebagai informasi tambahan, Kudo diakusisi oleh Grab pada 2017 sebagai salah satu upaya mewujudkan komitmen investasi 'Grab 4 Indonesia 2020' dengan nilai investasi yang diperkirakan mencapai US$ 700 juta.
[Gambas:Video CNBC]
(dob) Next Article Grab Luncurkan Fitur Keamanan Baru, Pelecehan Turun 70%
Most Popular