Perkembangan Teknologi
Siap-siap, Samsung Beberkan Fitur Ponsel Lipat Pekan Ini
Bernhart Farras, CNBC Indonesia
06 November 2018 18:12
Seoul, CNBC Indonesia - Tertarik untuk membuat smartphone lipat menjadi inovasi besar berikutnya, raksasa teknologi asal Korea Selatan Samsung Electronics akan mengubah sedikit kebijakannya. Perusahaan yang biasanya menjaga kerahasiaan produk ini akan membeberkan beberapa rincian fitur penting ponsel barunya kepada pengembang aplikasi minggu ini.
Tujuannya adalah mengumpulkan saran kritis karena teknologi baru akan mengharuskan pengembang untuk merapikan aplikasi demi memastikan aplikasi itu berjalan dengan lancar ketika ponsel melipat ke dalam bentuk tablet.
Samsung perlu meluncurkan ponsel yang dapat dilipat dengan baik, berharap langkah itu akan membalikkan penurunan tajam keuntungan untuk divisi mobile dan mengembalikan beberapa cap premium yang telah meredup karena Apple.
Langkah ini juga menggarisbawahi tingkat hati-hati baru dalam perencanaan produk setelah penarikan berbiaya besar untuk Galaxy Note 7 yang rawan kebakaran pada tahun 2016.
"Tidak seperti produk andalan kami, ponsel lipat adalah konsep yang benar-benar baru dalam hal desain dan pengalaman pengguna, yang memerlukan pendekatan berbeda," kata seorang pejabat Samsung yang menolak untuk diidentifikasi dalam memberikan rincian telepon yang belum dipublikasikan, dilansir dari Reuters.
"Sebelum kami membawanya ke pasar, kami ingin berbagi dengan pengembang apa yang telah kami lakukan sejauh ini dan melihat apa yang mereka pikirkan tentang itu," kata pejabat itu.
Ponsel yang dapat dilipat memegang janji yang memungkinkan konsumen untuk melakukan pekerjaan kompleks yang biasanya dilakukan di tablet atau laptop, tetapi dengan perangkat yang jauh lebih ringkas.
Raksasa teknologi Korea Selatan itu adalah salah satu dari segelintir perusahaan yang telah mengatakan telepon lipat akan segera diluncurkan ke pasar. Meskipun sejauh ini belum jelas tanggal peluncurannya, analis memperkirakan tanggal peluncuran akan ada di paruh pertama 2019. Samsung akan mengambil risiko ponsel baru Apple dapat mencuri momennya.
Huawei Technologies Co Ltd China juga mengatakan rencana untuk meluncurkan smartphone 5G dengan layar lipat pada pertengahan 2019.
Bagaimanapun, keduanya telah disudutkan oleh Royole, sebuah perusahaan rintisan layar China, yang minggu lalu meluncurkan ponsel yang dapat dilipat dengan layar 7,8 inci, dengan harga sekitar US$1.300 (Rp 19 juta). Dikatakan akan mulai mengisi pesanan dari akhir Desember, meskipun sedikit yang diketahui tentang penjualan yang diproyeksikan perusahaan.
Lee Kyeong-tae, wakil presiden Samsung untuk komunikasi selular, minggu lalu mengatakan user interface telepon akan diresmikan pada konferensi tahunan untuk pengembang aplikasi yang akan berlangsung di San Francisco pada Rabu.
Pejabat Samsung lainnya yang memiliki pengetahuan tentang masalah ini mengatakan kepada Reuters bahwa ini akan menjadi yang pertama kalinya di mana gambar detil dari telepon baru akan disajikan di depan umum.
Bagaimanapun, ekspektasi bahwa ponsel itu sendiri akan dipajang masih rendah.
Label harga tinggi diperkirakan untuk mencegah ponsel yang dapat dilipat dari segera menjadi hits besar, dan beberapa analis bahkan meragukan ada selera besar untuk produk semacam itu.
Tetapi jika Samsung dapat membuat gebrakan di ranah telepon baru, itu akan menjadi hal gembira untuk divisi mobile-nya, yang baru minggu lalu melaporkan laba kuartalan jatuh sepertiga.
(prm) Next Article Akhirnya, Samsung Perkenalkan Ponsel Lipatnya
Tujuannya adalah mengumpulkan saran kritis karena teknologi baru akan mengharuskan pengembang untuk merapikan aplikasi demi memastikan aplikasi itu berjalan dengan lancar ketika ponsel melipat ke dalam bentuk tablet.
Samsung perlu meluncurkan ponsel yang dapat dilipat dengan baik, berharap langkah itu akan membalikkan penurunan tajam keuntungan untuk divisi mobile dan mengembalikan beberapa cap premium yang telah meredup karena Apple.
"Tidak seperti produk andalan kami, ponsel lipat adalah konsep yang benar-benar baru dalam hal desain dan pengalaman pengguna, yang memerlukan pendekatan berbeda," kata seorang pejabat Samsung yang menolak untuk diidentifikasi dalam memberikan rincian telepon yang belum dipublikasikan, dilansir dari Reuters.
"Sebelum kami membawanya ke pasar, kami ingin berbagi dengan pengembang apa yang telah kami lakukan sejauh ini dan melihat apa yang mereka pikirkan tentang itu," kata pejabat itu.
Ponsel yang dapat dilipat memegang janji yang memungkinkan konsumen untuk melakukan pekerjaan kompleks yang biasanya dilakukan di tablet atau laptop, tetapi dengan perangkat yang jauh lebih ringkas.
Raksasa teknologi Korea Selatan itu adalah salah satu dari segelintir perusahaan yang telah mengatakan telepon lipat akan segera diluncurkan ke pasar. Meskipun sejauh ini belum jelas tanggal peluncurannya, analis memperkirakan tanggal peluncuran akan ada di paruh pertama 2019. Samsung akan mengambil risiko ponsel baru Apple dapat mencuri momennya.
 Foto: Samsung Galaxy Note 9 (CNBC/Jimmy Im) |
Bagaimanapun, keduanya telah disudutkan oleh Royole, sebuah perusahaan rintisan layar China, yang minggu lalu meluncurkan ponsel yang dapat dilipat dengan layar 7,8 inci, dengan harga sekitar US$1.300 (Rp 19 juta). Dikatakan akan mulai mengisi pesanan dari akhir Desember, meskipun sedikit yang diketahui tentang penjualan yang diproyeksikan perusahaan.
Lee Kyeong-tae, wakil presiden Samsung untuk komunikasi selular, minggu lalu mengatakan user interface telepon akan diresmikan pada konferensi tahunan untuk pengembang aplikasi yang akan berlangsung di San Francisco pada Rabu.
Pejabat Samsung lainnya yang memiliki pengetahuan tentang masalah ini mengatakan kepada Reuters bahwa ini akan menjadi yang pertama kalinya di mana gambar detil dari telepon baru akan disajikan di depan umum.
Bagaimanapun, ekspektasi bahwa ponsel itu sendiri akan dipajang masih rendah.
Label harga tinggi diperkirakan untuk mencegah ponsel yang dapat dilipat dari segera menjadi hits besar, dan beberapa analis bahkan meragukan ada selera besar untuk produk semacam itu.
Tetapi jika Samsung dapat membuat gebrakan di ranah telepon baru, itu akan menjadi hal gembira untuk divisi mobile-nya, yang baru minggu lalu melaporkan laba kuartalan jatuh sepertiga.
(prm) Next Article Akhirnya, Samsung Perkenalkan Ponsel Lipatnya
Most Popular