Bangun Data Center di Singapura, Facebook Investasi Rp 15 T

Jakarta, CNBC Indonesia - Facebook akan menginvestasikan lebih dari US$1 miliar (Rp 14.966 triliun) untuk bangun data center di Singapura. Ini akan menjadi data center pertama Facebook yang berada di kawasan Asia.

Data center Facebook akan berlokasi di bagian barat negara itu, dekat dengan fasilitas Google yang juga memperluas pusat data Singapuranya dalam investasi senilai US$850 juta (Rp 12 triliun). Penempatan data center di Asia didukung oleh pertumbuhan ponsel, e-commerce, dan permintaan komputasi awan yang meningkat di seluruh wilayah tersebut.

Pilihan Redaksi Bikin Terobosan, Kantor Facebook 100% Pakai Energi Baru Kembangkan Aplikasi Berbelanja, Instagram Jadi Toko Online? Ada Skandal Privasi, 44% Milenial Hapus Aplikasi Facebook

"Ini akan menjadi pusat data pertama kami di Asia," kata Thomas Furlong, wakil presiden pusat data infrastruktur Facebook, pada konferensi pers dengan pemerintah lokal di Singapura.

Dia mengatakan fasilitas itu akan dibuka pada 2022 tergantung pada kecepatan konstruksi. Dalam sebuah pernyataan, Facebook mengatakan fasilitas seluas 170.000 meter persegi itu mewakili investasi lebih dari US$ 1 miliar dan akan membuka ratusan pekerjaan.

Facebook memiliki sejumlah pusat data di Amerika Serikat serta Irlandia dan Swedia, dan membangun fasilitas di Denmark.

"Pembuatan pusat data tidak spesifik untuk negara di mana pengguna berada ... ini adalah proses yang dinamis," kata Furlong.

(roy) Next Article Kok Bisa Sekelas Google Bisa Alami 'Krisis' Laptop?