Cryptocurrency

Nasdaq Pertimbangkan Jadi Bursa Penukaran Bitcoin Cs

Roy Franedya, CNBC Indonesia
26 April 2018 11:24
Nasdaq membuka diri menjadi bursa penukaran Bitcoin asal ada regulasi pendukung.
Foto: Reuters
Jakarta, CNBC Indonesia - Salah satu bursa saham mapan Amerika Serikat (AS), Nasdaq membuka diri untuk menjadi bursa pedagangan mata uang digital (cryptocurrency) seperti Bitcoin, menurut chief executive officer (CEO).

"Tentu saja Nasdaq akan mempertimbangkan menjadi bursa cypto dari waktu ke waktu," kata CEO Nasdaq Adena Friedman. "Jika kami melihat dan mengatakan 'sudah waktunya orang siap untuk pasar yang lebih teratur,' untu sesuatu yang memberikan pengalaman yang adil bagi investor."

Namun untuk menjadi bursa Bitcoin, Nasdaq membutuhkan regulasi dan perlu dipercepat pembuatan aturannya agar bisa menjalankan peran sebagai bursa penukaran.

"Saya percaya mata uang digital akan terus bertahan, itu hanya masalah berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mencapai kedewasaan," kata Friedman. "Begitu Anda melihatnya dan berkata, 'apakah kita ingin menyediakan pasar yang diatur untuk ini?' Tentu saja Nasdaq akan mempertimbangkannya. "

Pada hari Rabu, perusahaan mengumumkan kolaborasi dengan bursa Bitcoin Cs bernama Gemini, yang didirikan oleh investor awal Bitcoin, Tyler dan Cameron Winklevoss. Kesepakatan itu memberi Gemini akses ke teknologi pengawasan Nasdaq untuk membantu memastikan platform menyediakan pasar yang adil dan "berbasis aturan".

Adena Friedman optimis tentang masa depan Bitcoin CS namun tidak begitu optimis pada proses penggalangan dana yang dikenal sebagai penawaran koin perdana (ICO). "ICO perlu diatur. SEC (Otoritas bursa AS) benar bahwa itu adalah sekuritas dan perlu diatur seperti itu," ujarnya.



(roy/roy) Next Article Jangan Iri, Investor Bitcoin Cuan Rp 34 Juta Dalam Sebulan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular