Jokowi Bangga! Kredit Macet Bank Wakaf Mikro Hingga KUR Kecil

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
10 December 2019 10:42
Demikian dikatakan Jokowi saat menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah dan Silahturahmi Nasional Bank Wakaf Mikro.
Foto: Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah dan Slaturahmi Nasional Bank Wakaf Mikro 2019 di Jakarta, Selasa (10/12/2019) (CNBC Indonesia/Cantika Adinda Putri)
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo mengungkapkan pelakuĀ usaha mikro kecil dan menengah yang sudah mengakses keuangan tidaklah sedikit. Program keuangan yang terakses antara lain program Mekaar PT Permodalan Nasional Madani (Persero), bank wakaf mikro, hingga kredit usaha rakyat.

Ia mencontohkan peserta program Mekaar PT Permodalan Nasional Madani (Persero) sudah mencapai 5,9 juta nasabah. Melalui program itu, nasabah bisa mengambil kredit pertama Rp 2 juta dan bisa meningkat hingga Rp 10 juta. Menurut Jokowi, ekosistem itu sudah terbentuk dan bisa membawa pelaku UMKM naik kelas meski membutuhkan waktu.

Demikian disampaikan Jokowi saat menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah dan Silahturahmi Nasional Bank Wakaf Mikro di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, Selasa (10/12/2019).

"Tiap minggu lihat perkembangannya. Yang saya dapatkan Alhamdulillah menggembirakan NPL atau kredit macet di bank wakaf mikro, Mekaar dan KUR kecil sekali. Di bawah satu persen. Artinya kecil-kecil ini punya kedisplinan dalam itikad yang baik untuk mengembalikan," kata Jokowi.



"Ini kalau tidak diberikan ruang besar, kalau gak nambah plafon kebangetan. Misalnya KUR. KUR di 2020 targetnya Rp 190 triliun harus keluar dari bank untuk usaha-usaha kecil dan mikro. Di 2024 Rp 335 triliun untuk usaha-usaha mikro dan kecil. PNM Mekaar baru Rp 23 triliun dari 5,9 juta nasabah," lanjutnya.

Lebih lanjut, Jokowi menginginkan agar pemerintah daerah membantu UMKM mengakses sektor keuangan.

"Buatlah kelompok-kelompok usaha dan cari ke perbankan dan KUR. Tapi kelompok yang jumlahnya semakin besar, semakin baik. Karena banyak masyarakat gak tahu cara akses ke bank," kata Jokowi.

(miq/miq) Next Article Jokowi & Ma'ruf Sepakat Potensi Wakaf RI 'Gede', Tapi...

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular