Kuatkan Permodalan, Ilham Habibie Suntik Muamalat Rp 2,2 T

Yanurisa Ananta, CNBC Indonesia
22 April 2019 18:07
Ilham Habibie akan menyuntik dana sebesar Rp 2,2 triliun ke PT Bank Muamalat Tbk (Bank Muamalat) melalui perusahaannya Al Falah Investments PTE Limited.
Foto: Muamalat
Jakarta, CNBC Indonesia -  Hal ini dilakukan guna memperkuat permodalan bank syariah tertua di RI tersebut.

Berdasarkan prospektus, Al Falah akan menyerap 77,1% dari seluruh Penawaran Umum Terbatas (PUT) dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue Bank Muamalat sebesar Rp 2,2 triliun. Al Falah juga dapat bertindak sebagai pembeli siaga (standby buyer) jika pemegang saham yang ada tidak mengeksekusi haknya dalam PUT HMETD.

"Al Falah dapat bertindak sebagai pembeli siaga bersama dengan pembeli siaga lainnya (jika ada) dalam Penawaran Umum Terbatas Bank Muamalat untuk secara sendiri-sendiri (tidak secara bersama) membeli saham yang tidak diambilbagian," demikian tertulis dalam prospektus.

Diketahui, Ilham Habibie akan menjadi pengendali utama Bank Muamalat dengan kepemilikan saham sebesar 50,3%. Ilham Habibie melakukan akuisisi melalui sebuah perusahaan miliknya yang bergerak di sektor perbankan dan didirikan berdasar hukum Singapura, Al Falah Investments PTE Limited.

Kuatkan Permodalan, Ilham Habibie Suntik Muamalat Rp 2,2 TFoto: Muhammad Luthfi Rahman

Al Falah dimiliki dan didirikan Ilham Akbar Habibie bersama CP5 Hold Co 2 Limited yang merupakan perusahaan investasi yang secara tidak langsung dimiliki 100% oleh dana yang dikelola oleh SSG Capital Management Limited (SSG) untuk tujuan berinvestasi di Bank Muamalat.

SSG adalah perusahaan pengelola aset alternatif dengan aset/dana kelolaan mencapai lebih dari US$ 5 miliar.

Saat ini, Al Falah sedang dalam proses perubahan komposisi pemegang saham di mana Ilham Habibie akan memiliki sekitar 51% saham Al Falah. Sementara, CP5 akan memiliki sekitar 49% saham Al Falah. Al Falah memiliki kapitalisasi keseluruhan sekitar US$ 121 juta setara Rp 1,7 triliun.

Setelah proses akuisisi rampung maka kepemilikan saham di Bank Muamalat mengalami perubahan. Adapun Kepemilikan saham Islamic Development Bank di Bank Muamalat yang tadinya sebesar 32,7% akan berkurang menjadi 11,4%. Begitu juga dengan kepemilikan saham oleh Boubyan Bank yang semula 22,0% berkurang menjadi hanya 7,7%. Atwill Holdings Limited yang memiliki 17,9% saham Bank Muamalat berkurang kepemilikannya menjadi 6,2%.

Selain itu, National Bank of Kuwait yang memegang 8,5% saham Bank Muamalat berkurang menjadi 2,9%. Serupa, 3,5% saham IDF Investment Foundation berkurang menjadi 1,2%. Begitu juga dengan BMF Holdings Limited yang hanya akan memiliki 1,0% saham dari awalnya memiliki 2,8% saham Bank Muamalat.

Al Falah kemudian akan menggeser kepemilikan mayoritas yang semula dipegang Islamic Development Bank. Al Falah akan menguasai 50,3% saham Bank Muamalat dengan jumlah saham 14.749.759.583 saham. Bila terdapat pembeli siaga maka saham akan diberikan kepada pembeli siaga tersebut sebanyak 2.602.898.750 atau 8,9%. Sementara, pemegang saham minoritas lainnya akan memegang 10,5% saham yang saat ini memegang 12,6% saham.

Bila pemegang saham eksisting tidak menyerap haknya dalam rights issue Bank Muamalat maka Al Falah dapat menyerap saham-saham tersebut.


(roy/roy) Next Article Ilham Babibie Masuk, Ini Daftar Pemegang Saham Baru Muamalat

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular