
CLEO Targetkan Penjualan Rp 1 Triliun pada 2018
Monica Wareza, CNBC Indonesia
09 February 2018 13:23

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO) menargetkan pendapatan tahun ini tumbuh 66% hingga Rp 1 triliun. Jumlah ini tumbuh dari Rp 601 miliar yang berhasil dikantongi perusahaan sepanjang 2016.
Berdasarkan siaran pers yang di rilis perusahaan di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, tahun ini perusahaan menganggarkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 200 miliar. Dana ini akan digunakan untuk membiayai pembangunan pabrik baru, pembelian mesin kemasan baru, otomatisasi pabtik yang sudah ada dan perbaikan sarana pabrik serta penambahan armada distribusi.
"Saat ini laporan keuangan perusahaan masih dalam proses audit, tetapi perusahaan optimmis bahwa pencapaian laba bersih tahun 2017 sesuai dengan target yang sudah ditetapkan," tulis siarahn pers tersebut.
Sebelumnya perusahaan menargetkan bisa menggaet laba bersih sebesar Rp 47 miliar untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2017 lalu.
Sebagai gambaran, pada akhir kuartal ketiga tahun lalu perusahaan mengantongi pendapatan sebesar Rp 440,77 miliar. Sementara itu, laba bersih perusahaan di periode yang sama perusahaan memperoleh laba bersih sebesar Rp 38,13 miliar.
(hps) Next Article Laba Bersih BCA Syariah 2017 Tembus Rp 47 Miliar, Naik 30%
Berdasarkan siaran pers yang di rilis perusahaan di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, tahun ini perusahaan menganggarkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 200 miliar. Dana ini akan digunakan untuk membiayai pembangunan pabrik baru, pembelian mesin kemasan baru, otomatisasi pabtik yang sudah ada dan perbaikan sarana pabrik serta penambahan armada distribusi.
"Saat ini laporan keuangan perusahaan masih dalam proses audit, tetapi perusahaan optimmis bahwa pencapaian laba bersih tahun 2017 sesuai dengan target yang sudah ditetapkan," tulis siarahn pers tersebut.
Sebagai gambaran, pada akhir kuartal ketiga tahun lalu perusahaan mengantongi pendapatan sebesar Rp 440,77 miliar. Sementara itu, laba bersih perusahaan di periode yang sama perusahaan memperoleh laba bersih sebesar Rp 38,13 miliar.
(hps) Next Article Laba Bersih BCA Syariah 2017 Tembus Rp 47 Miliar, Naik 30%
Most Popular