Wall Street ditutup menguat pada perdagangan terakhir pekan lalu, Jumat (29/11/2025) dalam sesi yang lebih singkat usai libur Thanksgiving.
Nasdaq Composite naik 0,65% ke 23.365,69, menandai kenaikan lima hari beruntun meskipun tetap mencatat penurunan hampir 2% sepanjang November. S&P 500 menguat 0,54% ke 6.849,09, sementara Dow Jones Industrial Average naik 289,30 poin atau 0,61% ke 47.716,42.
Kenaikan pekan lalu ikut mendorong Dow dan S&P 500 mencatat kinerja bulanan positif selama tujuh bulan berturut-turut, dengan Dow menguat lebih dari 3% dan S&P 500 naik hampir 4% dalam sepekan.
Sentimen pasar kembali cenderung positif seiring meningkatnya keyakinan bahwa The Federal Reserve akan memangkas suku bunga acuannya pada pertemuan Desember mendatang. Optimisme ini menjadi pendorong utama pergerakan saham teknologi, yang kembali menarik minat beli investor.
"Mood pasar kembali lebih agresif terhadap aset berisiko karena kini sekitar 80-85% pasar yakin kita akan mendapatkan pemangkasan suku bunga Fed hanya dalam beberapa pekan," ujar Brian Mulberry, Client Portfolio Manager di Zacks Investment Management, dikutip dari CNBC International.
Jika terjadi, pemangkasan 25 basis poin pada Desember akan menjadi yang ketiga berturut-turut setelah keputusan serupa pada pertemuan September dan Oktober. Ekspektasi pasar semakin menguat setelah pernyataan Presiden The Fed New York, John Williams, yang menyebut masih ada ruang untuk penyesuaian lebih lanjut dalam waktu dekat.
"Ini hanya mengonfirmasi bahwa kita sudah berada pada tren pelonggaran dan akan berlanjut memasuki tahun depan," lanjut Mulberry.
Sementara itu, laporan dari Adobe Analytics menunjukkan awal yang solid untuk musim belanja liburan di Amerika Serikat. Pengeluaran online pada hari Thanksgiving mencapai US$6,4 miliar, naik 5,3% secara tahunan, sementara belanja Black Friday diperkirakan meningkat 8,3% ke US$11,7 miliar.
Diskon besar disebut menjadi alasan utama kuatnya aktivitas belanja, dengan penawaran mencapai 28% untuk elektronik, 25% untuk pakaian, 23% untuk komputer, 27% untuk mainan, dan 19% untuk peralatan rumah tangga.
"Besarnya diskon menjadi cerita utama pada Thanksgiving. Retailer benar-benar agresif menawarkan harga terbaik untuk mendorong permintaan," kata Vivek Pandya, Lead Analyst Adobe Digital Insights.
Dengan penguatan November, Dow Jones kini berpeluang mencatat tujuh bulan beruntun berada di zona hijau, yang akan menjadi rentetan kenaikan terpanjang sejak 2018, ketika Dow terakhir kali mencatat 10 bulan penguatan berturut-turut.
(evw/evw)