Newsletter

RI Dapat 2 Kado: Perang Dagang Trump Ditunda - Ekonomi Membaik

Revo M, CNBC Indonesia
04 February 2025 06:15
Ilustrasi Wall Street. (AP/Richard Drew)
Foto: Infografis/Ini 4 ‘Neraka Terakhir’ Buat China dari trump/Aristya Rahadian

Bursa Wallstreet kembali secara kompak ditutup di zona merah setelah Trump menunda tarif terhadap Meksiko.

Dow Jones mengakhiri sesi dengan turun 122,75 poin (-0,28%) di 44.421,91, setelah sebelumnya sempat anjlok hingga 665,6 poin (-1,5%). S&P 500 turun 0,76% ke 5.994,57. Nasdaq Composite merosot 1,2% ke 19.391,96.

Pasar saham AS awalnya merosot pada hari Senin setelah Donald Trump menerapkan tarif 25% atas barang impor dari Kanada dan Meksiko selama akhir pekan. Selain itu, AS juga mengenakan tarif 10% terhadap barang impor dari China, yang memicu aksi jual besar-besaran di pasar global.

Namun, sebuah pernyataan dari Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum setelah percakapannya dengan Trump tampaknya menenangkan para investor.

"Kami mengadakan percakapan yang baik dengan Presiden Trump dengan penuh rasa hormat terhadap hubungan dan kedaulatan kami; kami mencapai serangkaian kesepakatan," tulis Sheinbaum dalam sebuah unggahan, menurut terjemahan dari bahasa Spanyol.

Trump kemudian mengonfirmasi kesepakatan sementara itu di Truth Social, dengan mengatakan:

"Itu adalah percakapan yang sangat bersahabat, di mana dia setuju untuk segera mengerahkan 10.000 tentara Meksiko di perbatasan antara Meksiko dan Amerika Serikat."

Trump juga menambahkan bahwa negosiasi untuk kesepakatan yang lebih permanen akan berlanjut selama sebulan ke depan.

Penundaan tarif terhadap Meksiko memperkuat pandangan optimistis beberapa investor bahwa kebijakan tarif Trump mungkin hanya merupakan strategi negosiasi dan bukan tindakan permanen.

(rev/rev)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular