Investasi SBR-Emas-Saham-Reksa Dana, Mana Paling Cuan?

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
11 June 2024 15:55
Infografis Hal-hal yang Harus Diperhatikan saat investasi
Foto: Infografis/Hal-hal yang Harus Diperhatikan saat investasi/Arie Pratama

Jakarta, CNBC Indonesia - Apakah saham, obligasi, reksa dana, atau emas, instrumen yang menarik untuk investasi saat ini?

Sebagai perhatian, kondisi global saat ini sedang penuh ketidakpastian. Mulai dari inflasi pangan yang naik, tren suku bunga tinggi yang bertahan lama, hingga ancaman layoff di berbagai perusahaan mulai dari teknologi hingga ritel.

Kondisi seperti ini memang lebih ideal untuk investasi di instrumen yang memiliki risiko minim namun tetap memberikan tingkat pengembalian atau return.

Tingkat pengembalian minimal mampu mengalahkan inflasi saat ini yang berkisar 3%-4% year on year (yoy).

Investasi di SBR

Investasi di obligasi bisa menjadi pilihan pertama karena memiliki risiko rendah dan mampu mengalahkan inflasi. apalagi jika investasi di obligasi negara yang lebih aman.

Pemerintah Indonesia menawarkan kepada masyarakat penerbitan dua seri surat berharga ritel mulai hari ini, Senin (10/6/2024) sampai dengan Kamis (4/7/2024).

Surat berharga berupa Savings Bond Ritel (SBR) itu ialah SBR013. Ada dua jenis SBR013 yakni tenor dua tahun atau SBR013T2 dan tenor empat tahun atau SBR013T4.

SBR013T2 memiliki imbal hasil atau kupon yang ditawarkan sebesar 6,45%. Jenis kuponnya itu ialah mengambang dengan tingkat Kupon minimal (floating with floor) dengan hitungan berasal dari Suku Bunga Acuan Bank Indonesia atau BI Rate yang berlaku pada saat penetapan kupon, yaitu sebesar 6,25%, ditambah spread tetap sebesar 20 bps (0,20%).

Sementara itu, untuk SBR013T4 memiliki kupon minimal dan mengambang sebesar 6,60%. Tingkat kupon itu berasal dari Suku Bunga Acuan BI Rate yang berlaku pada saat penetapan kupon, yaitu sebesar 6,25%, ditambah spread tetap sebesar 35 bps (0,35%).

Reksa Dana Pasar Uang

Reksa Dana Pasar Uang (RDPU) bisa menjadi pilihan karena memiliki risiko rendah dibandingkan produk reksa dana lainnya.

Selain itu, tren suku bunga tinggi juga turut mendorong kinerja RDPU. Sehingga bisa menjadi pilihan investasi oleh investor.

Menurut data Edvisor, RDPU memberikan tingkat pengembalian tertinggi dibandingkan dengan produk reksa dana lain dalam kurun waktu satu tahun per Jumat (7/6/2024).

Investasi Emas

Investasi emas saat ini tentu sangat menggiurkan sebab berkali-kali mencatatkan rekor kenaikan harga hingga mencapai posisi tertinggi sepanjang masa.

Kenaikan harga emas karena sifatnya sebagai safe haven sehingga menjadi pilihan banyak investor kala kondisi ekonomi global terguncang.

Maka dari itu investasi emas bisa menjadikan pilihan. Lebih baik lagi jika investasi untuk jangka panjang. Membelinya saat harga mulai terdiskon.

Investasi Saham

Tampaknya tidak terlalu banyak yang minta untuk investasi saham saat ini. Selain tren bearish, banyak saham yang bergerak liar dan volatil. Sehingga memiliki tingkat risiko yang tinggi.

Selain itu, saham-saham bluechip juga saat ini harganya anjlok sehingga terlihat kurang menarik.

Namun, ada potensi dibaliknya yakni valuasi yang semakin murah. Valuasi adalah mengukur kinerja fundamental perusahaan dibandingkan dengan harga yang diberikan pasar.

Saat harga saham turun namun kinerjanya bertumbuh positif, bisa menjadi saham pilihan untuk investasi.

CNBC INDONESIA RESEARCH

(ras/ras)
Tags

Related Articles

Most Popular
Recommendation