Newsletter

Waspada! Ada Pengumuman Genting dari AS Usai Debat Capres

Tasya Natalia, CNBC Indonesia
11 December 2023 06:03
Wall Street
Foto: Wall Street (AP/Mark Lennihan)

Pada penutupan perdagangan Jumat (8/12/2023), ketiga indeks bursa AS kompak menguat secara harian. Mulai dari Dow Jones Index (DJI) naik 0,36% ke posisi 36.247,87. Kemudian S&P 500 menguat 0,41% ke posisi 4604,37, sementara Nasdaq naik 0,45% menuju posisi 14.403,97.

Secara mingguan, tiga indeks saham acuan Wall Street tersebut juga mencatat kinerja positif. DJI terpantau naik tipis 0,01%, S&P 500 menguat 0,21%, kemudian Nasdaq jadi yang paling atraktif, melonjak 0,69%,

Penguatan wall street disinyalir berkat optimisme pelaku pasar akan harapan terjadinya soft landing ekonomi pada tahun depan. Hal ini lantaran, data terbaru pada pasar tenaga kerja semakin mendingin.

Data pekerjaan selain sektor pertanian pada November 2023 mencatat peningkatan sebanyak 199.000 pekerjaan, melampaui penambahan 150.000 pekerjaan pada bulan Oktober dan ekspektasi pasar yang memperkirakan kenaikan 180.000 pekerjaan.

Meski ada kenaikan, tetapi posisi non farm payroll tersebut masih berada di bawah rata-rata peningkatan bulanan yang diamati selama setahun terakhir sebesar 240.000. Hal ini sudah menunjukkan adanya perlambatan pada pasar tenaga kerja.

Selain itu, sentimen konsumen dari Universitas Michigan untuk AS melonjak menjadi 69,4 pada bulan Desember dengan ukuran ekspektasi inflasi pada tahun depan turun menjadi 3,1%, level terendah sejak Maret 2021.

Prospek inflasi yang semakin melandai diiringi kondisi pasar tenaga kerja yang mendingin menjadi harapan pelaku pasar terhadap kebijakan bank sentral AS, The Federal Reserve (The Fed) akan semakin melunak

Chief Investment Strategist State Street Global Advisors, Michael Arone memberikan komentar bahwa laporan ketenagakerjaan terus menggambarkan perekonomian yang tidak berada di ambang resesi.

"Kombinasi dari penurunan ekspektasi inflasi dan peningkatan sentimen konsumen yang mendukung hasil soft landing," ujar Michael

Senior Investment Strategist Edward Jones, Mona Mahajan juga menuturkan, semua poin data tersebut dapat mendukung tesis the Fed kemungkinan besar akan menyelesaikan siklus kenaikan suku bunga.

(tsn/tsn)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular