ESG Ratings 2023

BRI Raih ESG Ratings Untuk Ekonomi yang Berkelanjutan

CNBC Indonesia Research, CNBC Indonesia
29 September 2023 10:10
Direktur Utama BRI, Sunarso
Foto: CNBC

PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) terus memperkuat prinsip ESG (environmental, social, governance) melalui kegiatan bisnis, operasional perusahaan, maupun corporate social responsibility (CSR).

Nama BRI sangat lekat dengan kemitraan bersama usaha, mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta keberpihakannya kepada ekonomi kerakyatan. BRI telah menyalurkan kredit kepada lebih dari 35 juta nasabah UMKM. BRI juga menjadi penyalur Kredit usaha rakyat (KUR) terbesar di Indonesia dengan kontribusi sebesar 70-75% dari total penyaluran yang dilakukan oleh Himbara.
Kemitraan tersebut tidak hanya membantu mengurangi kemiskinan dan mendongkrak ekonomi UMKM tetapi juga mengurangi kesenjangan ekonomi.

Bank berusia lebih dari 125 tahun tersebut juga sangat aktif dalam mengejar portofolio kredit kepada sektor hijau sebagai bagian dari upaya perusahaan berpartisipasi mengurangi dampak perubahan iklim.

Selama kurun puluhan tahun, BRI telah menerapkan kebijakan berbasis ESG. Di antaranya adalah:

1.No poverty (tanpa kemiskinan)
BRI berperan besar dalam mengurangi kemiskinan di Indonesia melalui beragam cara. Di antaranya adalah dengan menyalurkan pembiayaan, memberdayakan UMKM dan kaum perempuan.
Dengan semakin banyak UMKM yang diberi pinjaman maka semakin sedikit pula pengangguran dan semakin meningkat pula kemampuan usaha UMKM yang pada ujungnya mampu menekan kemiskinan. Sebesar 84,7% pinjaman BRI didominasi oleh segmen UMKM yang memiliki peran utama dalam mendukung pertumbuhan ekonomi. 

Salah satu terobosan besar dalam mengurangi kemiskinan melalui pemberdayaan UMKM adalah dengan membentuk Holding Ultra Mikro (UMi).

BRI menjadi induk bagi UMi yang juga melibatkan PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM).
Ketiga perusaan memperluas akses layanan jasa keuangan kepada pelaku usaha di segmen terkecil yang kesulitan mengakses permodalan.

2.  Zero hunger (tanpa kelaparan)

BRI ikut aktif dalam program ketahanan pangan, salah satunya adalah dengan menyediakan kredit pangan. Kredit pangan terbagi dalam dua jenis yaitu kredit modal kerja (KMK) dan kredit investasi dengan maksimal kredit sebesar Rp 500 juta.

BRI bersama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) juga meningkatkan ketahanan pangan dengan mendukung elektrifikasi di sektor pertanian.

3. Good health and well-being (kehidupan sehat dan sejahtera) 

Saat pandemi Covid-19 menghantam Indonesia, BRI aktif terlibat dalam pemberian bantuan fasilitas kesehatan dan sarana prasarana penunjang Rumah Sakit (RS) seperti oksigen tabung, oximeter, hingga hand sanitizer.

BRI tetap menempatkan prinsip kehidupan sehat dan sejahtera dalam sejumlah program CSR nya seperti pemeriksaan gratis.
Perusahaan juga menggandeng
Bio Farma selaku Holding BUMN Farmasi untuk membangun ekosistem perawatan kesehatan yakni platform Medbiz.
Plafrorm tersebut adalah yaitu marketplace end-to-end distribusi obat-obatan dan alat kesehatan yang ditujukan bagi retailer agar terhubung dengan multi distributor atau seller di bidang farmasi.

BRI juga memberikan bantuan pelatihan dan pemberian sertifikat halal bagi pelaku UMKM sehingga mutu produknya sejalan dengan prinsip halal.

Klaster UMKM Roti BRIFoto: Dok BRI
Klaster UMKM Roti BRI

 

 

4.  Quality education (pendidikan berkualitas)

Melalui program BRI Peduli Ini Sekolahku!!! BRI sudah melakukan renovasi dan perbaikan untuk 29 sekolah, terutama di pedalaman dan daerah perbatasan pada periode 2021-2022.

BRI juga menyediakan BRILiaN Scholarship Program (BSP) untuk para mahasiswa yang ingin mendapatkan beasiswa penuh. Mahasiswa yang mendapatkan bea siswa juga akan mendapatkan benefit seperti uang saku, bantuan skripsi, hingga fasilitas laptop.
BRI juga menyelenggarakan BRI Fellowship Journalism di mana 2023 menjadi gelombang ke-4.
 

5. Gender equality (kesetaraan gender)

BRI memiliki program Peduli Pemberdayaan Kelompok Perempuan yang menyediakan bantuan pelatihan dan peralatan usaha kepada 18 kelompok usaha perempuan di seluruh Indonesia.

Melalui program BRILIANPRENEUR, BRI juga mengangkat nama-nama pengusaha perempuan untuk diikutsertakan dalam ajang pameran hingga ke luar negeri.

Melalui Holding UMi, BRI juga mengasah kemampuan wirausaha perempuan melalui program group lending PNM Mekaar.  

Kesetaraan gender juga dilakukan di lingkungan internal. Sekitar 37,6% Insan BRILiaN atau pekerja BRII saat ini adalah perempuan. Perusahaan juga menempatkan dua perempuan dalam jajaran direksi yakni Handayani (Direktur Bisnis Konsumer) dan Viviana Dyah Ayu Retno K. (Direktur Keuangan).

Ada tiga Sri Kandi dalam jajaran komisaris yaitu Rofikoh Rokhim, Dwi Ria Latifa, dan Nurmaria Rosa.

BRIFoto: Dok BRI
BRI

 

6. Clean water and sanitation (air besih dan sanitasi)

Yayasan Baitul Maal (YBM) BRIlian menyisihkan gaji untuk kemudian disumbangkan dalam program Wash Program.
Program tersebut menyediakan 
infrastuktur penyediaan air bersih bagi masyarakat kurang mampuserta pemberian sanitasi yang memadai pada fasilitas sosial seperti masjid/musholla.

7. Affordable and clean energy (energi bersih dan terjangkau)

Indonesia berambisi mencapai Net Zero Emission (NZE) di tahun 2060 mendatang. BRI pun aktif dalam mendukung upaya tersebut melalui berbagai macam pembiayaan hijau. 

BRI menyalurkan kredit ke sektor hijau sebesar Rp 79,4 triliun hingga kuartal II-2023. Pencapaian tersebut sudah melewati perolehan pada periode yang sama 2022 yakni Rp75,5 triliun. 

BRI juga kini menjadikan pembiayaan hijau sebagai prioritas. Hal tersebut dibuktikan dengan menyalurkan kredit sektor Energi Baru Terbarukan (EBT) green transportation dan alokasi untuk pengelolaan sumber daya alam hayati dan penggunaan lahan ramah lingkungan.

BRI juga ikut membiayai pengembangan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) PLN. Di lingkungan internal. BRI sudah menggunakan 97 mobil listrik dan 50 motor listrik sebagai kendaraan operasional.

Sebanyak 12 unit kerja BRI juga telah menggunakan panel surya.

 8. Decent work and economic growth (pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi)

BRI melalui penyaluran kredit UMKM secara tidak langsung ikut menciptakan pekerjaan layak bagi jutaan orang. Sebesar 84,7% pinjaman BRI didominasi oleh segmen UMKM yang memiliki peran utama dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional serta menciptakan banyak tenaga kerja.

Tak lupa BRI berkontribusi besar terhadap negara melalui dividen ataupun sumbangan pajak. Dalam lima tahun terakhir saja 92018-2022), BRI sudah menyumbang divide dan pajak hingga Rp140,5 triliun dalam lima tahun terakhir (tahun 2018-2022).

Besaran pajak dan dividen ini akan dikembalikan negara dalam bentuk program pembangunan yang akan mendongrak ekonomi. 

BRI juga menjadi sponsor utama perhelatan kompetisi sepakbola teratas di Indonesia, BRI Liga 1 musim 2023 - 2024.
Kompetisi tersebut ikut mendongkrak pertumbuhan ekonomi melalui penjualan merchandise, tiket, penginapan, transportasi, hingga jersey.

Ajang BRI Liga 1 resmi mengakhiri kompetisi musim 2021-2022 pada Kamis (31/03) dengan menempatkan Bali United sebagai pemenang. Menyusul hal tersebut, seremoni penutupan pun dilakukan di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.Foto: Dok BRI
Ajang BRI Liga 1 resmi mengakhiri kompetisi musim 2021-2022 pada Kamis (31/03) dengan menempatkan Bali United sebagai pemenang. Menyusul hal tersebut, seremoni penutupan pun dilakukan di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

 

 

9. Industry, innovation, and infrastructure (industri, inovasi, dan infrastruktur)

BRI menyalurkan kredit investasi dan modal kerja ke beragam sektor industri Tanah Air, mulai dari manufaktur, properti sampai infrastruktur. Salah satunya adalah industri yang sangat dibutuhkan Indonesia seperti polimer milik PT Chandra Asri.

Dari sisi inovasi dan infrastruktur penunjang internal, BRI terus melakukan inovasi dalam layanan transaksi pembayaran. Di antaranya adalah BRImo, Qlola by BRI sebagai Integrated Corporate Solution Platform, serta Gerai Senyum yang menyediakan layanan satu pintu bagi nasabah ultra mikro.

10. Reduced inequalities (kesenjangan yang berkurang)

Kesenjangan ekonomi masih terjadi di Indonesia baik karena persoalan pendidikan, akses keuangan, ataupun letak geografi. Di sinilah BRI kemudian hadir untuk mengurangi kesenjangan melalui pemberian modal, pembukaan kantor, memperluas akses pasar hingga pengetahuan.

BRI telah berhasil membantu pembukaan 99,82 Simpedes dan membuka layanan perbankan ke 26 titik pulau melalui Teras Kapal.
BRI juga sudah hadir di daerah 
3T adalah daerah yang tergolong dalam daerah tertinggal, terdepan, dan terluar.
Agen laku
pandai milik BRI (AgenBRILink) menjadi ujung tombak perusahaan untuk membuka akses keuangan seluas-luasanya di pelosok tanah air.

Jumlah AgenBRILink mencapai 666.038 hingga Juni 2023. Agen tersebar di 59.205 desa atau meng-cover lebih dari 80% dari total desa di Indonesia.
Untuk mengurangi kesenjangan akses pemasaran dan permodalan, BRI juga mengembangkan desa binaan, Desa BRILian, yang saat ini angkanya sudah melebihi 2.800 desa.   

Saat ini program tersebut telah masuk di lebih dari 2.800 desa binaan BRI  di seluruh Indonesia.

BRIFoto: Dok BRI
BRI

11. Sustainable cities and communities (kota dan permukiman yang berkelanjutan)

BRI memiliki banyak program dalam mengembangkan permukiman yang berkelanjutan seperti BRI Peduli Bertani di Kota atau BRInita dan bantuan urban farming.

Program tersebut telah digalakkan di 18 kota dengan cara memberdayakan warga sekitar dalam memanfaatkan lahan untuk bertani yang bisa mendatangkan manfaat ekonomi serta menghijaukan lingkungan.

BRI juga memiliki BRI Peduli Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) serta BRI Peduli Sampah Jadi Duit untuk semakin menyadarkan warga menjaga lingkungan dengan mengelola sampah lebih baik.

12. Responsible consumption dan production (konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab)

Sebagai bagian dari prinsip produksi dan konsumsi yang berkelanjutan, BRI menerbitkan Sustainability Bond pada 2019. Dana penerbitan dimanfaatkan sebanyak 31% untuk proyek ramah lingkungan dan 69% digunakan untuk proyek sosial.

BRI juga sudah menerbitkan obligasi berwawasan lingkungan berkelanjutan (green bond) I tahap II tahun 2023 senilai Rp 6 triliun. Surat berharga ini merupakan bagian dari penawaran umum green bond berkelanjutan I yang membidik dana Rp 15 triliun

Penanganan perubahan iklim juga dilakukan secara operasional perusahaan di Menara BRILiaN. Gedung tersebut mampu menghemat pemakaian listrik hingga 19,49% diiringi tingkat penurunan emisi sebesar 19,49%.

13.Climate action (penanganan perubahan iklim)

Menyadari bahwa perubahan iklim akan berpengaruh pada keberlanjutan masa depan, BRI meneguhkan komitmen untuk berkontribusi mengurangi dampak negatifnya.
BRI telah lama ikut andil dalam penanganan perubahan iklim melalui sejumlah cara. Di antaranya adalah dengan meningkatkan penerbitan green bond, penanaman pohon, penyaluran kredit ke sektor hijau, penggunaan kendaraan operasional tenaga listrik, pemakaian panel surya, hingga penghijauan permukiman.

Salah satu program yang sudah dilakukan adalah dengan menanam 10.000 bibit mangrove di Kecamatan Muaragembong Kabupaten Bekasi dan 2.500 bibit durian di Berau, Kalimantan Timur. 

Terbaru, BRI ikut afktif dalam bursa perdagangan karbon Tanah Air sebagai pembeli.

14. Life below water (Perlindungan ekosistem kelautan)

BRI telah menanam 10.000 bibit mangrove di Kecamatan Muaragembong Kabupaten Bekasi dan 500 tanaman Mangrove di Kelurahan Pulau Tidung, Kab. Kepulauan Seribu.

15. Life on land (Perlindungan ekosistem daratan)

BRI memiliki program BRI Peduli Grow & Green yang bertujuan memulihkan dan melestarikan ekosistem alam secara berkelanjutan.
Untuk mendukung kelestarian alam di darat, BRI telah banyak melakukan aksi seperti
menanam 2.500 bibit durian di Berau, Kalimantan Timur. 
BRI juga aktif

BRI juga ikut andil program dalam mengembangan permukiman yang berkelanjutan seperti BRI Peduli Bertani di Kota atau BRInita dan bantuan urban farming sebagai bagian dari upaya pelestarian ekosistem darat.

BRI juga pernah meluncurkan program "BritAma Tanam Kebaikan" di mana nasabah bisa berdonasi menanam satu pohon untuk kelestarian lingkungan dengan membuka rekening Tabungan BRI BritAma melalui Super Apps BRImo.

16. Peace, justice, and strong institutions (perdamaian, keadilan, dan kelembagaan yang tangguh)

BRI akttif mempromosikan masyarakat yang damai dan inklusif dengan menyediakan akses terhadap keadilan bagi semua pihak, mulai dari akses permodalan, pemasaran, hingga akses layanan keuangan.

Dari sisi internal, prinsip keadilan dan kelembagaan yang tanggung juga diimplementasikan melalui penggunaan metode akuntansi yang sesuai dengan standar serta prinsip keadilan dan perlindungan hak yang sama bagi pemegang saham baik mayoritas maupun minoritas.

Perusahaan juga memastikan tidak adanya keterlibata politik di jajaran direksi serta tidak ada konflik kepentingan dalam pemilihan anggota direksi. 

17. Partnerships for the goals (Kemitraan nuntuk mencapai tujuan) 

Kemitraan menjadi salah satu kekuatan BRI selama 125 tahun berdiri. Perusahaan menjalin kemitraan dengan puluhan juta UMKM, pengusaha perempuan, agen laku pandai, hingga lembaga dalam mencapai tujuan di bidang ekonomi, kesejahteraan sosial, serta lingkungan hidup.

Kemitraan dengan lebih dari 35 juta UMKM mendorong pelaku UMKM naik kelas dari sisi permodalan, kapasitas, dan kapabilitas usahanya. Kemitraan diwujudkan dalam penyaluran kredit, pembinaan untuk meningkatkan kualitas produk, menyediakan ruang promosi, hingga asistensi pemasaran.

Kemitraan BRI tak hanya sampai di tingkat nasional tapi juga internasional dengan membawa UMKM binaan mereka untuk unjuk gigi di pameran dagang internasional.

Kemitraan dengan masyarakat, kelompok tani, universitas, dan lembaga swadaya masyarakat juga terus dilakukan dalam upaya mengurangi emisi gas rumah kaca.

(mae)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular