CNBC Indonesia Research

Investasi Main Aman: Anies, Ganjar-Prabowo, Siapa Tuan Tanah?

RCI, CNBC Indonesia
12 September 2023 06:26
Infografis, KOALISI TERKINI PARTAI PENDUKUNG CAPRES 2024
Foto: Infografis/ Partai Koalisi Capres 2024/ Edward Ricardo

Jakarta, CNBC Indonesia - Deretan bakal calon presiden (bacapres) dan bakal calon wakil presiden (bacawapres) tercatat menaruh harta kekayaan mereka mulai dalam bentuk tanah & bangunan hingga surat berharga, termasuk saham.

Dari daftar itu, ada dua sosok yang lebih memilih menyimpan harta dalam bentuh tanah dan bangunan atau secara konvensional.

Tentu, keduanya kontras dengan Sandiaga Uno, yang masuk dalam bursa bacawapres, yang 86% harta kekayaannya dalam bentuk surat berharga (terutama saham).

Selain menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Uno dikenal sebagai pengusaha dan pemegang saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG).

Kekayaan Sandiaga Uno terutama berasal dari kepemilikan surat berharga, salah satunya saham. Dalam laporan tersebut total harta kekayaan bersih Sandiaga Uno tercatat sebesar Rp10,99 triliun per 31 Desember 2022.

Dari jumlah tersebut, porsi terbesar aset Sandiaga berasal dari surat berharga (termasuk kepemilikan di SRTG) yang mencapai Rp9,94 triliun.

Duet Anies-Cak Imin

Bacapres Anies Baswedan tergolong konvensional dalam menaruh harta kekayaan dibandingkan bacapres lainnya.

Berdasarkan, Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) per akhir tahun lalu, Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut memiliki aset tanah dan bangunan senilai Rp14,67 miliar atau setara dengan 78% dari harta kekayaannya.

Menurut data e-lhkpn per 9 Februari 2023 total harta kekayaan eks Gubernur DKI Jakarta itu sepanjang 2022 mencapai Rp18,74 miliar (sebelum dikurangi utang Rp7,55 miliar).

Anies sendiri, tercatat memiliki aset berupa 5 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di kawasan Jakarta Selatan hingga Ponorogo senilai Rp14,67 miliar. Anies juga memiliki tiga unit kendaraan, di antaranya satu unit mobil dan dua unit motor senilai Rp550 juta.

Adapun harta bergerak Anies lainnya mencapai Rp1,39 miliar. Selain itu, dia juga memiliki surat berharga senilai Rp61,1 juta dan kas setara kas sebesar Rp1,40 miliar.

Gaya Anies yang konvensional berbeda dengan bacapres lainnya, seperti Prabowo Subianto.

Bacapres dari Partai Gerinda tersebut menyimpan kekayaannya paling banyak di surat berharga mencapai Rp1,70 triliun hingga akhir tahun lalu. Nilai surat berharga tersebut setara lebih dari 80% terhadap total kekayaan-nya yang ditaksir mencapai Rp2,04 triliun.

Prabowo sendiri memiliki 10 bidang tanah dan bangunan sebesar Rp275,32 miliar, alat transportasi dan mesin (7 mobil dan 1 motor) Rp1,26 miliar, harta bergerak lainnya Rp16,41 miliar, kas dan setara kas Rp2,52 miliar, dan harta lainnya Rp45 miliar.

Sedangkan, bacapres dari PDIP Ganjar Pranowo memiliki aset tanah dan bangunan sekitar Rp2,74 miliar atau 19% dari total harta kekayaanya (belum termasuk utang Rp1,37 miliar).

Tanah dan bangunan tersebut tersebar di 7 lokasi yang terletak di Purbalingga hingga Sleman. Tanah bangunan itu merupakan hasil sendiri dan ada juga yang merupakan warisan.

Dikutip dari LHKPN per 30 Marert 2023, total harta kekayaan Ganjar tercatat sebesar Rp 13,45 miliar. Harta tersebut terdiri dari tanah dan bangunan yang totalnya Rp 2,74 miliar.

Dari sisi bacawapres, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin memiliki porsi aset tanah dan bangunan yang jauh lebih besar dibandingkan nama-nama lainnya.

Menurut LKHPN, pendamping Anies dalam gelaran pemilihan presiden (Pilpres 2024) tersebut mempunyai tanah dan bangunan senilai Rp24,70 miliar atau 91% dari total hartanya.

Angka tersebut jauh lebih tinggi dari, misalnya, Gibran Rakabuming (65%), Ridwan Kamil (71%), Erick Thohir (17%), Mahfud MD (41%), hingga Sandiaga Uno (2%).

Mengutip situs laporan e-lhkpn periodik 2022, Cak Imin memiliki total harta sebesar Rp 27,28 miliar.

Cak Imin memiliki sejumlah bidang tanah, yakni tanah seluas 386 m2 di Jakarta Selatan, tanah dan bangunan seluas 723 m2 di Jakarta Selatan, tanah dan bangunan seluas 1.070 m2, tanah dan bangunan seluas 300 m2 di Jakarta Selatan, dan tanah seluas 595 m2 di Jakarta Selatan. Semuanya tercatat sebagai hasil sendiri.

Selanjutnya, Cak Imin tercatat memiliki alat transportasi dan mesin senilai Rp 259 juta. Yakni, sepeda motor Piaggio tahun 2007 yang merupakan hasil sendiri, dan mobil Toyota Alphard Minibus tahun 2009 yang merupakan warisan.

Selain itu, ia juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 171,50 juta dan kas dan setara kas sebesar Rp 2,15 miliar.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]

(RCI/RCI)
Tags

Related Articles

Most Popular
Recommendation