
Sepi Sentimen, Pelaku Pasar Andalkan Sentimen Korporasi

Bursa saham Amerika Serikat (AS) ditutup menguat pada perdagangan Senin (15/3/2021), memamerkan aksi cetak rekor tertinggi baru di perdagangan hari pertama pekan ini.
Indeks Dow Jones Industrial Average menguat 174,8 poin (+0,53%) ke 32.953,46 atau mencetak reli hari ketujuh sekaligus menyentuh rekor tertinggi baru. S&P 500 naik +25,6 poin (+0,65%) ke 3.968,94 yang juga rekor tertinggi baru dalam 5 hari reli beruntun.
Indeks saham teknologi, Nasdaq, bertambah 139,8 poin (+1,05%) ke 13.459,71. Beda dari kemarin-kemarin, saham teknologi dan saham siklikal (yang mendapatkan berkah dari pemulihan ekonomi) kompak menguat dan menjadi penggerak indeks.
Pasalnya, imbal hasil (yield) obligasi acuan AS surut ke level 1,6%, dari posisi akhir pekan lalu pada 1,64%. Selama ini saham teknologi tertekan oleh kabar kenaikan imbal hasil, karena sifat bisnis mereka yang padat modal dan rutin menerbitkan obligasi.
American Airlines dan United Airlines menguat masing-masing sebesar 7,7% dan 8,3%, disusul saham Apple (2,5%) dan Boeing (0,7%). Kemajuan vaksinasi menjadi kabar positif bagi saham siklikal.
"Distribusi vaksin Covid-19 mendekatkan kita pada pembukaan ekonomi secara penuh dan sepertinya menjadi faktor terpenting dalam mengukur prospek pertumbuhan ekonomi 2021," tutur LPL Financial dalam laporan riset yang dikutip CNBC International.
Presiden AS Joe Biden mengumumkan bahwa semua warga dewasa di AS akan mendapatkan vaksinasi selambat-lambatnya pada 1 Mei, dan bahkan menargetkan aktivitas kerumunan bisa dimulai berbarengan dengan peringatan Hari Kemerdekaan AS tanggal 4 Juli.
Pelaku pasar juga memantau hasil rapat Komite Pasar Terbuka Federal (Federal Open Market Committee/FOMC) pada 16 dan 17 Maret dengan agenda penentuan suku bunga acuan. Pasar obligasi memantau hasil rapat itu, karena bisa memengaruhi tingkat imbal hasil mereka.
Menyusul pengesahan stimulus fiskal senilai US$ 1,9 triliun, termasuk di antaranya bantuan langsung tunai (BLT) senilai US$ 1.400 ke warga AS, The Fed diprediksi akan lebih optimistis dan menaikkan target pertumbuhan ekonomi 2021.
Pekan lalu, Dow Jones melesat 4% disusul S&P 500 yang meroket 2,6%. Keduanya menyentuh rekor tertinggi Jumat pekan lalu. Nasdaq menguat 3% sedangkan Russell 2000 melompat 7%. Sepanjang Maret Dow Jones naik 6%, S&P 500 tumbuh 3,5%, Nasdaq hanya naik nyaris 1%.
(ags/ags)