NEWSLETTER

Akankah Pasar Kembali Terguncang Kala Irak Terseret AS-Iran?

Yazid Muamar, CNBC Indonesia
07 January 2020 07:15
Sentimen Penggerak Pasar Hari Ini
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Untuk perdagangan hari ini, investor patut mencermati sejumlah sentimen. Pertama, tentu perkembangan bursa Wall Street yang mampu kembali menguat, hal ini akan memberi dampak cukup positif bagi Bursa Asia yang terseret sentimen positif termasuk juga IHSG.

Sentimen kedua, adalah dolar AS yang cenderung kembali melemah. Pada pukul 06:18 WIB, Dollar Index (greenback melawan enam mata uang utama dunia) melemah 0,17% pada level 96,67. Pelemahan dolar AS akan menjadi berkah bagi rupiah yang belum pernah menguat selama tahun 2020.

Sentimen ketiga, yaitu penurunan harga minyak minyak mentah (crude oil). Harga minyak jenis brent di pasar spot dunia turun 0,05% menjadi USD 68,6/barrel. Sedangkan light sweet juga turun 0,15% ke USD 62,8/barrel.

Ketegangan di negara-negara Petro dollar atau wilayah teluk diyakini menghambat pasokan atau produksi minyak di tengah permintaan yang stabil, sehingga harganya menjadi naik.

Bagi rupiah, penurunan harga minyak merupakan berkah, pasalnya Indonesia adalah negara net importir minyak, yang mau tidak mau harus mengimpor demi memenuhi kebutuhan dalam negeri. Saat harga minyak turun, maka biaya importasinya menjadi lebih murah.

Sentimen keempat, kontak senjata AS dengan Iran yang sementara mereda meski masih bersitegang, hal ini berpotensi membuat pasar keuangan di Asia termasuk dalam negeri berpotensi lebih baik.

(yam)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular