INTERNASIONAL

Gencatan Senjata Pepesan Kosong! Israel Menggila Bom Gaza, 109 Tewas

sef,  CNBC Indonesia
30 October 2025 09:00
Seorang pria Palestina bereaksi di samping jenazah seorang pria, yang menurut petugas medis tewas dalam serangan Israel, di Rumah Sakit Nasser di Khan Younis, Jalur Gaza selatan, 28 Oktober 2025. REUTERS/Stringer
Foto: REUTERS/Stringer

Jakarta, CNBC Indonesia - Israel terus menggempur Gaza seharian melalui serangan udara Rabu. Dalam update Al-Jazeera, Kamis (30/10/2025), setidaknya 109 orang tewas, termasuk 52 anak-anak.

Pernyataan resmi yang diberikan Kantor Media Pemerintah Gaza menyebut serangan dilakukan selama 12 jam. Selain anak-anak, dijelaskan bahwa ada 23 perempuan, empat lansia, dan tujuh penyandang disabilitas yang juga tewas karena serangan itu.

Kampanye sistematis misinformasi, pemalsuan, dan kebohongan yang bertujuan untuk memutarbalikkan fakta dan menutupi kejahatan yang terus berlanjut terhadap warga sipil di Jalur Gaza," ujar kantor itu merujuk Israel.

"Pendudukan menerbitkan daftar berisi 26 nama, termasuk 21 foto, yang mengklaim bahwa nama-nama tersebut milik orang-orang yang tewas dalam agresi brutal terbarunya yang terjadi dalam 24 jam terakhir," tambahnya.

"Setelah pemeriksaan yang cermat, ditemukan bahwa daftar tersebut berisi tiga nama yang salah, bukan nama Arab dan tidak tercatat dalam catatan resmi Palestina, di samping nama-nama fiktif yang tidak ada dalam kenyataan, beberapa di antaranya sengaja tidak disertai foto."

Israel pun disebut telah melakukan pelanggaran mencolok dan disengaja pada gencatan senjata Gaza. Israel dikatakan berulang kali menargetkan lingkungan pemukiman, rumah sakit, dan tempat penampungan, dalam serangan terbarunya.

Sementara itu, Perdana Menteri (PM) Qatar, Mohammed bin Abdulrahman Al Thani, menggambarkan serangan itu "sangat mengecewakan". Ia menegaskan update terbaru itu sebagai hal yang membuatnya frustrasi.

Ia mengatakan kepada Dewan Hubungan Luar Negeri di New York bahwa Hamas telah menyatakan dengan jelas bahwa mereka bersedia menyerahkan pemerintahan di Gaza. Qatar sendiri sedang berusaha mendesakkelompok itu untuk melucuti senjatanya.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 5 Update Baru Gaza: Israel Setuju Gencatan Senjata Baru Trump Tapi..

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular