
Gencatan Senjata Runtuh, Israel Gempur Gaza Lagi Pakai Tank-Jet Tempur
Serangan udara Israel guncang Khan Younis, Gaza, tewaskan 11 orang. Gencatan senjata dengan Hamas kembali rapuh, kedua pihak saling tuduh langgar kesepakatan.

Kepulan asap tebal terlihat di atas Khan Younis, Gaza, pada Minggu (19/10/2025) setelah Israel melancarkan serangkaian serangan udara ke wilayah tersebut sebagai balasan atas serangan terhadap pasukannya. Militer Israel menyebut serangan lanjutan terhadap target Hamas masih mungkin dilakukan. (REUTERS/Amir Cohen)

Serangan itu mengguncang gencatan senjata yang sudah rapuh di wilayah yang porak-poranda akibat konflik berkepanjangan. Israel dan kelompok militan Hamas saling menuduh melanggar perjanjian gencatan senjata yang ditengahi Amerika Serikat awal bulan ini. (REUTERS/Ramadan Abed)

Menurut otoritas kesehatan Gaza, serangan udara dan tembakan tank Israel menewaskan sedikitnya 11 orang. (REUTERS/Ramadan Abed)

Salah satu serangan menghantam kompleks perumahan di Gaza Tengah, menewaskan seorang teknisi siaran dan seorang anak, serta merusak kendaraan siaran milik perusahaan Produksi Media Palestina yang melayani berbagai saluran berita internasional. (REUTERS/Mahmoud Issa)

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan telah memerintahkan militer untuk menanggapi dengan tegas apa yang ia sebut sebagai pelanggaran gencatan senjata oleh Hamas. Sementara sayap bersenjata Hamas menegaskan tetap berkomitmen pada perjanjian tersebut dan menyangkal terlibat dalam bentrokan di wilayah selatan Rafah. (REUTERS/Mahmoud Issa)