Terbaru! Progres Pembahasan Single Salary PNS, Kapan Berlaku?

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Keuangan terus menjalin komunikasi dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) terkait penerapan sistem gaji tunggal atau single salary bagi ASN.

Direktur Anggaran Bidang Perekonomian dan Kemaritiman Tri Budhianto mengatakan, pada prinsipnya Kementerian Keuangan juga mendukung penerapan single salary bagi para ASN supaya menyederhanakan komponen gaji ASN.

"Memang pada prinsipnya kita sejak lama seinget saya kita juga inginnya semuanya single salary ya semuanya, lebih satu kesatuan penghasilan kita," kata Tri dalam acara media gathering di Bogor, Jawa Barat, Jumat (10/10/2025).

Baca: Purbaya Bakal Beri Insentif ke PNS Pajak & Cukai Jika Tax Ratio 12%

Ia mengatakan, hingga saat ini Kementerian Keuangan dan Kementerian PANRB memang masih terus mendiskusikan rencana penerapan sistem gaji tunggal bagi para ASN, sesuai dengan dorongan dari BKN ataupun Korpri.

"Ini masih terus berprogres ya, kita sudah komunikasi juga dengan Kementerian PANRB untuk bisa memastikan sistem penggajian kita menggunakan single salary," tegasnya.

Direktur Anggaran Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Riko Amir juga menyatakan hal serupa. Namun, ia menekankan bahwa pemerintah memang merancang penerapan sistem itu dalam periode jangka menengah.

"Tentu kita melihat dalam jangka menengah seperti apa ya," ucap Riko.

Baca: Skema Gaji Bakal Diganti Pakai Single Salary, Apa Untung Buat PNS?

Sebelumnya, Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Zudan Arif Fakrulloh mendorong implementasi single salary.

Dia mengungkapkan sistem penggajian tunggal atau single salary system dapat menjadi jawaban untuk menciptakan kesejahteraan bagi para ASN, termasuk saat memasuki usia pensiun para ASN

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pengurus Korpri itu mengatakan, sejak 10 tahun lalu, Korpri memang telah memperjuangkan supaya single salary system segera diterapkan pemerintah kepada para ASN. Namun, hingga kini tak kunjung terealisasi.

"Tapi belum direalisasikan. Mudah-mudahan Pak Menkeu baru mencintai, menjadi menkeu nya para ASN, bukan Menkeu nya pegawai kemenkeu saja," kata Zudan dikutip Selasa (10/10/2025).

(arj/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Muncul di RAPBN 2026, Apa Itu Gaji Tunggal ASN? Ini Penjelasannya!