Video: Ekonom: Sri Mulyani Sulit "Kerek" Pajak di 100 Hari Pertama

Jakarta, CNBC Indonesia- Kinerja 100 hari pertama Kabinet Merah Putih di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto tengah dinanti untuk dapat mengatasi berbagai permasalahan bangsa.

Di sektor keuangan, Ekonom UI, Ninasapti Triaswati menyebutkan pentingnya peran Kemenkeu di bawah Sri Mulyani dan 3 Wakil Menteri untuk mengatasi persoalan penerimaan pajak hingga belanja negara.

Di sisi penerimaan negara, persoalan penerimaan pajak maupun bukan pajak sama rumit dan kompleks. Salah satunya terkait penerimaan non-pajak yang berasal dari royalti hingga bea cukai, namun kenaikan penerimaan ini sulit dicapai dalam 3 bulan dan baru terlihat di atas 1 tahun.

Sehingga dalam upaya memenuhi kebutuhan belanja negara saat pendapatan sulit dikerek maka Kemenkeu bisa melakukan sejumlah strategi. Diantaranya Kemenkeu dituntut untuk cepat dalam mengoptimalkan pengeluaran dengan melakukan penghematan di kementerian yang sifatnya merupakan 'mark up" yang jika dipangkas tidak mengubah fungsi anggaran.

Seperti apa ekonom melihat PR dan tugas Kemenkeu di 100 hari pertama Kabinet Merah Purih? Selengkapnya simak dialog Anneke Wijaya dengan Ekonom UI, Ninasapti Triaswati dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Rabu, 23/10/2024)