Kabar Baik! Harga Beras Mulai Turun, Ini Data Terbaru

Arrijal Rachman, CNBC Indonesia
03 June 2024 13:05
Beras medium yang dijual di pedagang eceran harganya naik menjadi Rp 13.000/kg. (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)
Foto: Beras medium yang dijual di pedagang eceran harganya naik menjadi Rp 13.000/kg. (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, secara bulanan di bulan Mei 2024, terjadi penurunan harga beras di tingkat pedagang grosir dan eceran. Pada saat yang sama, harga gabah kering giling (GKG) di tingkat petani.

Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti memaparkan, harga gabah kering panen (GKP) pada bulan Mei 2024 di tingkat petani naik 2,73% secara bulanan dan secara tahunan naik 4,64% secara tahunan. Sementara harga GKG turun 4,06% secara bulanan dan secara tahunan masih tercatat lebih tinggi 8,40%.

Masing-masing, tercatat harga GKP dan GKG di bulan Mei 2024 adalah Rp5.842 per kg dan Rp6.676 per kg.

Sedangkan, harga beras di tingkat penggilingan turun 4,42% secara bulanan, namun masih mahal 10,71% di atas Mei 2023.

"Untuk inflasi beras di tingkat grosir dan eceran pad bulan Mei 2024, di tingkat grosir terjadi deflasi sebesar 3,11% secara bulanan dan inflasi 11,30% secara tahunan," kata Amalia dalam jumpa pers di kantornya, Senin (3/6/2024).

"Di tingkat eceran juga mengalami deflasi sebesar 3,59% secara bulanan dan inflasi 11,75% secara tahunan. Ini adalah rata-rata harga beras mencakup berbagai jenis kualitas dan seluruh wilayah di Indonesia," tambahnya.

Relaksasi HET Diperpanjang

Sebelumnya, pemerintah memutuskan relaksasi harga eceran tertinggi (HET) beras diperpanjang dari jadwal seharusnya 31 Mei 2024. Lewat surat yang ditandatangani pada 31 Mei 2024, Kepala Badan Pangan Nasional RI Arief Prasetyo Adi mengatakan bahwa relaksasi HET dilakukan demi menjaga stabilisasi pasokan harga beras premium dan beras medium di pasar tradisional maupun retail modern.

Perlu diketahui, pemerintah telah menetapkan relaksasi HET beras premium. Relaksasi itu menaikkan HET beras premium dari sebelumnya Rp13.900 per kg menjadi Rp14.900 per kg.

Tak hanya beras medium, HET beras medium juga direlaksasi dari sebelumnya Rp10.900 per kg menjadi Rp12.500 per kg.

Harga itu berlaku untuk wilayah Jawa, Lampung, dan Sumatra Selatan. Untuk wilayah lain juga ditetapkan kenaikan Rp1.000 untuk relaksasi HET beras premium.

Sedangkan untuk relaksasi beras medium, diizinkan kenaikan Rp600 per kg di wilayah lain, kecuali Maluku dan Papua yang ditetapkan naik Rp700 per kg.

Aturan relaksasi ini sedianya hanya berlaku sampai 23 Maret 2024, lalu diperpanjang ke 24 April, kemudian diperpanjang lagi hingga 31 Mei 2024. Pada akhir Mei 2024, relaksasi HET kembali diperpanjang sampai waktu yang belum diketahui.


(dce/dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pengusaha Penggilingan Beras Beri Kabar Baik, Harga Tanda-Tanda Turun?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular